Rahim Miring. Dapatkah Mengganggu Kesuburan?

Saat berbicara mengenai keinginan untuk hamil, maka rahim merupakan salah satu organ penting yang sangat berpengaruh pada kehamilan.

Sehingga saat Moms didiagnosa mengalami rahim miring, mungkin kekhawatiran Moms akan kondisi tersebut dapat memengaruhi kesuburan, akan segera muncul.

Namun tenang Moms, karena ternyata kondisi rahim miring tidak terlalu menakutkan seperti namanya.

Penyebab Rahim Miring

Foto: verywellfamily.com

Rahim miring atau tilted menandakan bahwa rahim condong ke depan atau ke belakang. Dalam kondisi normal, posisi rahim terhubung dengan dinding otot panggul.

Biasanya, rahim berada pada posisi vertikal, namun kadang rahim miring ke depan atau ke belakang, karena sejumlah alasan anatomi yang normal.

Misalnya, proses melahirkan akan mengendurkan ligamen yang menopang rahim atau jaringan luka pada penderita endometriosis juga dapat membuat posisi rahim miring.

Baca Juga: Rahim Tipis dalam Istilah Medis dan Pengaruhnya pada Pembuahan

Kondisi rahim miring juga bisa didapatkan bahkan sejak lahir. Namun kondisi ini sebenarnya hanya istilah yang digunakan Dokter untuk menggambarkan rahim Moms dalam catatan klinisnya dan tidak terlalu mengkhawatirkan.

Misalnya saat ingin melakukan prosedur operasi tertentu, maka Dokter akan mencari tahu ke arah mana rahim Moms untuk menyesuaikan dengan tindakan operasi.

Rahim Miring & Kesuburan

Foto: indsamachar.com

Karena berhubungan dengan rahim, sebagian besar wanita panik ketika didiagnosis dengan kondisi rahim miring. Bahkan ada ketakutan bahwa rahim miring dapat membuat sperma lebih sulit untuk bertemu dengan telur, padahal penelitian telah menunjukkan bahwa hal tersebut tidak berpengaruh.

“Dari perspektif ingin hamil, sedang hamil, kesuburan dan siklus menstruasi, sebenarnya memiliki rahim miring tidak akan memengaruhinya,” ungkap Dokter kandungan di New York City dan pendiri klinik kesehatan wanita & fertilitas, Kindbody, Fahimeh Sasan, DO, seperti dikutip dari refinery29.com. Sehingga Moms masih dapat tetap hamil meski mengalami rahim miring dan kondisi ini juga tidak mengganggu jalannya kehamilan.

Baca Juga: Benarkah Bentuk Rahim Abnormal Bikin Susah Hamil?

Tentu saja ada pengecualian, yaitu jika posisi rahim miring disebabkan oleh kondisi lain. Misalnya endometriosis dan penyakit inflamasi panggul dimana penyakit ini akan membuat Moms sulit hamil.

Namun, baik endometriosis maupun penyakit inflamasi panggul dapat disembuhkan dan membuat peluang kehamilan menjadi lebih besar.

Efek Samping Rahim Miring

Foto: blog.healthalliance.org

Pada beberapa wanita yang mengidap rahim miring, berhubungan seksual dapat menjadi hal yang menyakitkan.

Jika ini terjadi, Moms bisa bereksperimen dengan gaya posisi seks yang lain, hingga menemukan posisi yang nyaman bagi Moms dan Dads.

Baca Juga: Apa Penyebab Ukuran Rahim Kecil?

Selain itu, rahim miring juga kadang menyebabkan nyeri panggul terus menerus. “Dalam kasus ini, prosedur laparoskopi ventrosuspension akan sangat membantu. Ini adalah prosedur minor dengan melakukan operasi melalui lubang kecil untuk menggerakkan rahim, sehingga maju ke depan,” ungkap ahli kesuburan dan ginekologis, Thanos Papathanasiou, seperti dikutip dari babycentre.co.uk.

Untuk itu, jika Moms merasakan ketidaknyamanan saat berhubungan seks terus menerus atau sering mengalami nyeri di bagian panggul, ada baiknya berkonsultasi dengan Dokter untuk mendapatkan diagnosis menyeluruh.