06 Januari 2024

7 Penyebab Tulang Selangka Menonjol dan Cara Mengatasinya

Jika sudah mengganggu kesehatan, segera periksa ke dokter, ya Moms!

Moms, pernahkah merasa tulang selangka menonjol salah satunya? Tulang yang terlihat bengkak dan membesar ini ternyata ada penyebabnya, lho.

Tulang selangka adalah tulang yang terletak di bagian dada bagian atas, tepatnya di bawah leher.

Terdapat di sisi kanan dan kiri dengan posisi yang melintang di bagian dada atas.

Melansir Britannica, fungsi dari tulang selangka ini yakni untuk menopang bagian bahu. Umumnya bisa kita raba sendiri dengan permukaan yang sedikit keras.

Tak jarang, bentuknya kadang sedikit berbeda pada setiap orang. Untuk itu, yuk ketahui penyebab tulang selangka menonjol serta cara mengatasinya.

Baca Juga: 5 Manfaat Merendam Kaki dengan Air Es, Bisa untuk Nyeri Otot

Penyebab Tulang Selangka Menonjol

Penyebab Tulang Selangka Menonjol (Freepik.com)
Foto: Penyebab Tulang Selangka Menonjol (Freepik.com)

Untuk penyebab dari tulang selangka menonjol, sebenarnya bisa dari berbagai faktor.

Bahkan untuk sejumlah orang, bentuk tulang sedikit 'bengkak' ini normal terjadi dan tak perlu dikawatirkan.

Namun, di bawah ini ada beberapa kondisi yang dapat menyebabkan tulang selangka terlihat menonjol.

Berikut di antaranya:

1. Cedera atau Kecelakaan

Mungkin secara tak sadar tulang selangka menonjol disebabkan karena riwayat masa lalu.

Faktor cedera dan kecelakaan cukup memainkan peran besar dalam hal ini.

Tulang selangka adalah salah satu tulang yang cukup rawan terhadap cedera.

Sejumlah aktivitas yang mungkin dapat menyebabkan tulang selangka menojol seperti patah atau retak, seperti:

Biasanya karena hal ini, gejala yang dirasakan cukup terasa.

Selain tulang terlihat sedikit menonjol, juga disertai dengan rasa sakit di sekitar tulang selangka.

Bahkan akan semakin bertambah parah ketika seseorang mencoba menggerakkan bahunya.

Gejala lain dari tulang selangka yang menonjol dan rasa nyeri meliputi:

  • Pembengkakan
  • Memar di sekitar area tulang
  • Lengan yang kaku

Tulang selangka yang menonjol akibat patah biasanya akan didiagnosis setelah melakukan rontgen dan pemeriksaan dokter.

Baca Juga: Sering Nyeri Otot? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya!

2. Penyakit Sendi Sternoclavicular (SC)

Tulang Selangka Menonjol (Freepik.com)
Foto: Tulang Selangka Menonjol (Freepik.com)

Penyebab lain dari tulang selangka menonjol adalah karena penyakit radang sendi.

Mengutip dalam Ortho Info, penyakit SC ini diakibatkan karena kecelakaan atau cedera saat berolahraga.

Sebagian besar terjadi akibat adanya 'tabrakan' pada tulang sendi di bagian dada. Gejala yang dirasakan yakni seperti rasa nyeri pada bagian tulang selangka.

Meskipun jarang terjadi, kondisi ini dapat merusak organ vital dan jaringan yang terletak di dekatnya.

Ketika ini terjadi, itu adalah cedera serius yang memerlukan perhatian dokter segera ya, Moms.

3. Sindrom Outlet Toraks

Tulang selangka menonjol juga bisa tanda dari sindrom outet toraks atau dikenal thoraic outlet syndrome.

Ini terjadi ketika tulang selangka bergeser dari posisi normalnya dan memberikan tekanan pada pembuluh darah serta saraf di sekitarnya.

Area yang mungkin terdampak yakni tulang rusuk, saraf, dan pembuluh darah sekitar eher.

Faktor yang berisiko tinggi mengalami kondisi ini meliputi:

  • Obesitas
  • Cedera
  • Postur tubuh yang buruk
  • Otot bahu lemah
  • Gerakan tubuh berulang
  • Cacat bawaan

Gejala-gejala yang dirasakan ketika Moms mengalami tulang selangka menonjol akibat sindrom ini seperti:

  • Tidak berdaya pada bagian tangan
  • Benjolan yang menyakitkan di bawah tulang selangka
  • Rasa sakit dan bengkak atau mati rasa di satu tangan
  • Nyeri di leher, tulang selangka, atau bahu
  • Perubahan warna tangan atau jari

Dalam beberapa kasus, pembedahan mungkin diperlukan dalam mengatasi sindrom outlet toraks.


4. Gangguan Sendi Acromioclavicular

Tulang Selangka Menonjol (Freepik.com)
Foto: Tulang Selangka Menonjol (Freepik.com)

Penyebab lain tulang selangka menonjol adalah karena gangguan sendi.

Melansir Johns Hopkins Medicine, sendi acromioclavicular (AC) adalah sendi di bahu tempat dua tulang bertemu.

Tak jarang, sebagian orang mengalami postur 2 tulang yang bertemu tersebut dalam posisi yang tidak benar.

Akibatnya, ini membuat tulang selangka terlihat menonjol yang disertai rasa nyeri.

Gejalan lainnya meliputi:

  • Pembengkakan
  • Rasa tulang sedikit lunak
  • Nyeri
  • Tulang selangka yang tidak pada tempatnya
  • Tonjolan di atas bahu

Baca Juga: 8 Makanan Penyebab Nyeri Sendi, Kurangi Gula dan Garam!

5. Osteoarthritis (OA)

Osteoarthritis (OA) adalah bentuk radang sendi yang paling umum terjadi. Tulang selangka menonjol menjadi salah satu gejala yang dirasakannya.

Beberapa orang menyebutnya sebagai penyakit sendi degeneratif atau sendi yang telah 'haus'.

Ini paling sering terjadi di tangan, pinggul, lutut, dan bagian dada.

Melansir Centers for Disease Control and Prevention (CDC), ini disebabkan oleh faktor penuaan dini dan beberapa kasus karena cedera.

Gejala osteoartritis pada tulang selangka meliputi:

  • Rasa sakit di area terdampak dan memburuk secara bertahap.
  • Kekakuan pada sambungan sendi di sekitarnya.
  • Nyeri pada sendi selangka.

Perlu perawatan yang tepat untuk mengatasi kasus seperti ini.

6. Salah Posisi Tidur

Ilustrasi Tidur (Orami Photo Stock)
Foto: Ilustrasi Tidur (Orami Photo Stock) (Orami Photo Stocks)

Tidur dalam posisi yang salah dapat menyebabkan nyeri pada leher, punggung, atau tulang selangka.

Tak jarang ini menyebabkan tulang selangka menonjol di salah satu sisi atau bahkan keduanya.

Rasa sakit ini biasanya mereda dalam beberapa waktu setelahnya.

Namun, kondisi tertentu perlu pengobatan dari dokter.

Yuk, mulai sekarang ubah posisi tidur Moms untuk mencegah hal ini terulang kembali.

7. Infeksi Tulang

Osteomielitis atau infeksi tulang bisa menjadi salah satu penyebab tulang selangka menonjol berikutnya.

Gejala-gejala berikut mungkin mengindikasikan Moms sedang mengalami hal seperti ini:

  • Pembengkakan
  • Mual
  • Demam
  • Rasa hangat di sekitar lokasi infeksi tulang selangka
  • Timbul nanah di sekitar kulit

Baca Juga: 14+ Jenis Obat Nyeri Tulang di Apotek dan Herbal Alami

Mengutip dalam Mayo Clinic, sebagian besar kasus osteomielitis disebabkan oleh bakteri staphylococcus, jenis bakteri atau kuman yang biasa ditemukan di kulit atau di pernapasan orang sehat sekalipun.

Biasanya, seseorang dengan osteomielitis perlu perawatan di rumah sakit untuk pengawasan dari dokter secara rutin.


Cara Mengatasi Tulang Selangka Menonjol

Moms, pengobatan tulang selangka menonjol tentu perlu dilihat dari faktor penyebabnya.

Nantinya, Moms akan menjalani proses pengamatan dan diagnosis dari dokter untuk menemukan cara perawatan yang terbaik.

Nah, beberapa jenis pengobatan di bawah ini yang umum dipilih, antara lain:

1. Rol Terapi

Rol berbahan busa ini sering digunakan oleh ahli terapis untuk mengatasi tulang selangka menonjol dengan gejala yang ringan.

Relatif murah dan dapat digunakan sendiri di rumah.

Fungsi rol ini yakni untuk merangsang jaringan lunak di bagian bahu dan dada atas.

Mengutip Journal of Physical Therapy Science menemukan pengobatan ini cukup membantu pada beberapa kondisi tulang selangka menonjol akibat:

Perlu terapi secara berulang kali untuk mengatasi kondisi ini pulih secara maksimal.

2. Mengompres Air Dingin

Ilustrasi Kompres (Orami Photo Stock)
Foto: Ilustrasi Kompres (Orami Photo Stock)

Jika daerah dada terasa nyeri, mengompres dingin atau es dapat mengurangi peradangan pada area tersebut.

Ini dapat mengurangi rasa sakit dan pembengkakan pada tulang selangka.

Rendamlah handuk atau kain dengan air dingin dan kompres beberapa menit pada bagian tulang dada.

Beberapa penelitian menemukan bahwa kompres dingin setelah cedera otot atau tulang ditemukan menunjukkan perubahan lebih baik dibandingkan mereka yang tidak melakukannya.

Baca Juga: Mengenal Rematik, Penyebab Nyeri Sendi yang Menganggu Aktivitas

3. Pembedahan

Moms, untuk beberapa kondisi yang parah, mengatasi tulang selangka menonjol perlu operasi atau pembedahan.

Kasus yang membutuhkan operasi biasanya ketika jaringan di sekitar dada robek dan menyebabkan tulang selangka pecah

Setelah operasi, Moms mungkin akan memakai 'alat bedong' sementara untuk menyangga bagian dada atas.

Tentunya masa pemulihan cukup lama setelah pembedahan terjadi.

4. Istirahat dan Hindari Beban Berat:

Jika tulang selangka menonjol disebabkan oleh cedera, maka Moms perlu istirahat dan menghindari aktivitas yang dapat memperburuk kondisi.

Moms, tak semua tulang selangka menonjol merupakan gejala khas dari penyakit tertentu. Untuk itu, segera pergi ke dokter untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut, ya.

  • https://www.britannica.com/science/clavicle#:~:text=Clavicle%2C%20also%20called%20collarbone%2C%20curved,strut%20to%20support%20the%20shoulder.&text=The%20clavicle%20is%20present%20in,and%20those%20adapted%20for%20running.
  • https://orthoinfo.aaos.org/en/diseases--conditions/sternoclavicular-sc-joint-disorders/
  • https://www.hopkinsmedicine.org/health/conditions-and-diseases/ac-joint-problems#:~:text=The%20acromioclavicular%2C%20or%20AC%2C%20joint,part%20of%20the%20shoulder%20joint.
  • https://www.cdc.gov/arthritis/basics/osteoarthritis.htm#:~:text=Osteoarthritis%20(OA)%20is%20the%20most,underlying%20bone%20begins%20to%20change
  • https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/osteomyelitis/symptoms-causes/syc-20375913#:~:text=Most%20cases%20of%20osteomyelitis%20are,The%20bloodstream.
  • https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC5080143/

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.