Kapan Waktu yang Tepat untuk Tes Kesuburan? Yuk, Simak
Hamil tidak selalu mudah. Berapa lama harus menunggu kehamilan? Kapan waktu yang tepat untuk tes kesuburan?
Kapan harus berkonsultasi dengan dokter?
Pastikan untuk tidak menunda mendapatkan bantuan tepat waktu dan tetap untuk berkonsultasi dengan dokter.
Baca Juga: Kapan Perlu Tes Kesuburan untuk Wanita?
Waktu yang Tepat untuk Tes Kesuburan
Jadi, kapan sebenarnya waktu yang tepat untuk tes kesuburan?
Menurut American Society for Reproductive Medicine, jika pasangan belum mencapai kehamilan setelah satu tahun berhubungan seks tanpa kondom, mereka harus mencari bantuan profesional untuk hamil.
Beberapa wanita memiliki masalah kesuburan yang perlu ditangani.
Mulailah untuk berkonsultasi dengan dokter untuk menentukan apakah spesialis kesuburan diperlukan.
Dilansir dari Mom 365, jika seorang wanita berusia 35 atau lebih, dokter mungkin akan menyarankan pengujian setelah enam bulan mencoba, karena kesuburan wanita menurun di usia ini.
Jika seorang wanita memiliki riwayat medis, hal tersebut kemungkinan mengganggu peluang kehamilan.
Tidak semua orang perlu menunggu enam bulan hingga satu tahun sebelum mendapatkan bantuan,
Bahkan seharusnya, pasangan suami istri harus segera mencari bantuan lebih cepat.
Jika seseorang memiliki faktor risiko atau gejala infertilitas, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter.
Jika seorang wanita mengalami menstruasi yang tidak teratur, endometriosis atau jika salah satu pasangan memiliki riwayat penyakit menular seksual, segera untuk mendapatkan penanganan.
Tidak hanya dalam kondisi tersebut, seseorang yang memiliki riwayat keluarga yang mengalami menopause dini atau insufisiensi ovarium primer, atau mengalami dua kali keguguran berturut-turut, maka sudah waktunya untuk menyegerakan tes kesuburan.
Baca Juga: Jangan Sampai Terjadi, Ini 3 Efek Masalah Kesuburan untuk Hubungan Suami Istri
Cara Tes Kesuburan
Waktu yang tepat untuk tes kesuburan adalah saat masa ovulasi.
Untuk mengetahui apakah wanita dalam masa ovulasi atau tidak, setidaknya memiliki dua cara.
Seorang wanita dapat menghitung masa subur secara manual dengan kalender.
Meskipun tingkat akurasinya sangat buruk, cara ini terbilang cukup efektif.
Wanita dengan siklus menstruasi yang normal, masa ovulasi akan terjadi sekitar tiga belas hari setelah hari terakhir menstruasi terjadi.
Cara kedua, seorang wanita dapat menggunakan test pack kesuburan.
Pastikan seorang wanita memperhatikan jenis test pack kesuburan yang setidaknya tersedia dua jenis di pasaran.
Salah satu test pack untuk mengetahui masa subur yang akurat adalah Fertitest yang bisa didapatkan di apotek.
Waktu yang tepat untuk tes kesuburan terbaik dengan alat ini adalah sekitar kesepuluh menstruasi.
Jika benar-benar tidak ingin menunggu setahun sebelum mencari bantuan, tetapi tidak memiliki gejala tertentu, Moms dapat mencoba membuat grafik suhu tubuh basal.
Dengan memetakan siklus Moms, Moms mungkin menemukan bahwa Moms tidak berovulasi secara teratur, atau bahwa fase luteal tidak cukup lama untuk mempertahankan kehamilan.
Karena itu, sebaiknya Moms berkonsultasi ke dokter untuk melakukan program hamil karena masalah ini.
Beberapa dokter juga akan mempertimbangkan pengujian untuk masalah sebelum satu tahun berakhir jika pasangan telah memetakan suhu basal tubuh selama enam bulan, bahkan jika tidak ada masalah yang jelas pada grafik.
Dengan memetakan suhu basal, Moms dapat menunjukkan kepada dokter bahwa Moms melakukan hubungan seks pada waktu yang tepat dalam sebulan selama enam bulan dan masih belum hamil.
Keterangan ini akan meringankan dokter untuk mencari penyebabnya.
Baca Juga: Ini 4 Siklus Menstruasi yang Belum Banyak Diketahui Wanita
Tempat Tes Kesuburan
Jika Moms sudah menemukan waktu yang tepat utnuk tes kesuburan, namun masih belum juga hamil, ada baiknya segera berkonsultasi dengan dokter kandungan.
Beberapa kasus yang kesulitan untuk hamil disarankan mengunjungi klinik kesuburan untuk mendapatkan tes lebih lanjut, dan memeriksa ovarium.
Di klinik kesuburan seseorang akan dapat memeriksa ovarium, saluran tuba, dan rahim, serta mengevaluasi temuan mereka.
Penting sekali bagi pemeriksaan terhadap pasangan, karena satu dari setiap tiga kasus infertilitas bertumpu pada masalah kesuburan dengan kedua pasangan.
Melalui tes sinar-X dan ultrasonografi, klinik kesuburan dapat menghasilkan tindakan terbaik untuk mengatasi masalah kesuburan spesifik seseorang.
Jika benar-benar tidak ingin menunggu lama mencari bantuan, serta tidak memiliki gejala apapun, seseorang dapat membuat grafik suhu tubuh basal.
Dengan memetakan siklus, kemungkinan akan ditemukan bahwa seseorang tidak berevolusi secara teratur, atau fase luteal tidak cukup lama untuk mempertahankan kehamilan.
Nah, itulah penjelasan mengenai waktu yang tepat untuk tes kesuburan. Jika masih belum yakin, Moms bisa berkonsultasi dengan dokter kandungan.
- https://www.asrm.org/
- https://www.mom365.com/getting-pregnant/fertility/when-is-the-right-time-for-a-fertility-test
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.