Adakah Pengaruh Diabetes Pada Kesehatan Gigi dan Mulut Anak?
Pengaruh diabetes pada gigi dan mulut anak tidak bisa dianggap sepele lho, Moms. Seperti dikutip dari situs American Dental Association, pengaturan gula darah yang kurang baik membuat anak dengan diabetes lebih rentan terkena berbagai masalah periodontal.
Menurut Dr. Laura Martin dari Case Western University School of Dental Medicine, diabetes membuat produksi air liur berkurang sehingga mulut menjadi lebih kering. Padahal air liur berfungsi untuk menyingkirkan kuman dan mengatur kadar keasaman dalam mulut.
Nah, kurangnya produksi air liur pada mulut anak penderita diabetes itulah yang kemudian meningkatkan risiko masalah gigi dan mulut.
Supaya lebih jelas, simak dulu penjelasan tentang pengaruh diabetes pada gigi dan mulut anak berikut ini ya, Moms.
Gingivitis
Foto: hawaiifamilydental.com
Anak penderita diabetes lebih rentan terkena radang gusi atau gingivitis, karena produksi air liur yang berkurang membuat bakteri dan asam mudah menumpuk pada area mulut.
Mengutip dokter gigi Christine Frank, DDS, gingivitis yang tidak segera ditangani bisa membuat gusi terpisah dari gigi sehingga melukai jaringan halus dan tulang pendukung gigi.
Kalau terus dibiarkan, gingivitis bisa menyebabkan abses pada gusi, gigi goyang atau gigi tanggal, bau mulut, dan berkembang menjadi infeksi yang lebih serius yaitu periodontitis.
Baca Juga: Yuk Ketahui 5 Mitos dan Fakta Seputar Diabetes Pada Anak
Candidiasis Mulut
Foto: arentmap.com
Pengaruh diabetes pada gigi dan mulut anak juga datang dari meningkatnya kandungan gula dalam air liur, sehingga jamur lebih mudah berkembang biak pada lapisan mulut.
Candidiasis mulut atau oral thrush adalah infeksi dari jamur jenis Candida albicans, yang menyebabkan lesi berwarna putih kental di sekitar area lidah, langit-langit mulut, atau pipi bagian dalam.
Kondisi ini harus segera ditangani hingga tuntas ya Moms, karena bisa menyebar sampai ke kerongkongan dan organ tubuh lain.
Baca Juga: 5 Cara Mudah Merawat Kesehatan Gigi dan Mulut Anak
Gigi Berlubang
Foto: katymagazine.com
Dalam sebuah studi yang dirilis oleh National Institutes of Health dijelaskan kalau komposisi air liur berperan penting untuk menyeimbangkan kadar pH mulut serta menjaga keutuhan mineral gigi.
Dengan kandungan gula yang tinggi dalam air liur anak penderita diabetes, bakteri seperti Streptococcus mutan dan Lactobacillus jadi lebih mudah berkembang biak di dalam mulut.
Selain membuat plak jadi lebih mudah menumpuk, kedua bakteri tadi juga bisa menurunkan kadar pH mulut sehingga gigi Si Kecil jadi lebih mudah berlubang.
Baca Juga: Sering Konsumsi Makanan Manis, Berbahayakah untuk Kesehatan Gigi Anak?
Menurut rekomendasi National Health Services, semua pengaruh diabetes pada gigi dan mulut anak di atas masih bisa dicegah dengan sikat gigi 2 kali sehari, membatasi konsumsi gula dan karbohidrat, serta cek rutin ke dokter gigi.
Apa Moms tahu apalagi yang perlu dilakukan untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut anak?
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.