Benarkah Musik Klasik Berpengaruh Bagi Kecerdasan Janin?
Ada anggapan bahwa musik klasik adalah cara ampuh untuk meningkatkan kecerdasan janin.
Akhirnya, banyak Moms yang sedang hamil memilih untuk sering mendengarkan musik klasik untuk janin.
Lalu, benarkah musik klasik berpengaruh untuk kecerdasan janin?
Seperti yang Moms ketahui, kemampuan janin untuk mendengar mulai berkembang selama trimester kedua.
Tapi, apakah sebuah konser di dalam rahim memberikan stimulus bagi janin?
Memang tidak ada yang salah untuk memperkenalkan musik sejak usia dini.
Baca Juga : 5 Manfaat Mendengarkan Musik Bagi Perkembangan Balita
Stimulus suara seperti lagu atau Moms dan pasangan yang kerap mengajak janin mengobrol menjadi langkah tepat untuk menstimulus janin meski tak ada jaminannya.
Memutar musik klasik dapat meningkatkan kemungkinan janin merasa lebih tenang dan juga bisa memberikan waktu untuk Moms berkomunikasi dengan janin.
“Ada banyak cara untuk memberikan stimulus pada janin. Jika musik klasik membantu, silakan saja melakukannya. Namun, mungkin hal ini tak membantu bagi beberapa ibu,” Heidi Murkoff, penulis buku What to Expect When You're Expecting, sebagaimana dikutip dari whattoexpect.com.
Bagaimana Musik Klasik Bisa Membantu Janin?
Foto: Youtube
Ada banyak penelitian tentang efek musik pada makhluk hidup.
Segala sesuatu dari tanaman hingga hewan telah terbukti bereaksi terhadap genre musik yang berbeda, tetapi bagaimana dengan janin?
Karena janin yang belum lahir jauh lebih sulit untuk diamati daripada anak kecil, hewan atau tumbuhan, banyak penelitian yang dilakukan bersifat spekulatif.
Secara teori, stimulasi sonik prenatal harus menghasilkan beberapa hasil positif.
Diantaranya adalah peningkatan pola tidur, keterampilan bahasa yang lebih tajam, peningkatan rentang perhatian, dan peningkatan perkembangan kognitif.
Sebuah penelitian baru-baru ini mengungkapkan bahwa janin terpapar 70 jam musik klasik selama beberapa minggu terakhir kehamilan, nantinya setelah lahir anak lebih cenderung memiliki perkembangan fisik dan mental yang lebih positif.
Ketika dipelajari pada enam bulan, bayi-bayi ini lebih maju dalam hal perkembangan linguistik, intelektual dan motorik daripada bayi yang tidak menerima stimulus musik selama kehamilan.
Manfaat Musik Untuk Anak
Foto: Youtube
Tak hanya musik klasik untuk janin, Moms juga perlu memahami bahwa ada banyak manfaat musik untuk Si Kecil.
Musik tampaknya dapat mengunggulkan otak untuk jenis pemikiran tertentu.
Setelah mendengarkan musik klasik, orang dewasa dapat melakukan tugas spasial tertentu dengan lebih cepat, seperti menyusun puzzle.
Mengapa ini terjadi? Jalur musik klasik di otak kita mirip dengan jalur yang kita gunakan untuk penalaran spasial.
Ketika kita mendengarkan musik klasik, jalur spasial istilahnya dihidupkan dan siap digunakan.
Baca Juga : Ingin Membuat Bayi Lebih Cerdas dengan Musik, Perhatikan 3 Hal Ini
Selain itu, belajar memainkan instrumen dapat memiliki efek yang lebih tahan lama pada penalaran spasial.
Dalam beberapa penelitian, anak-anak yang mengambil pelajaran piano selama enam bulan meningkatkan kemampuan mengerjakan teka-teki dan menyelesaikan tugas spasial lainnya sebanyak 30 persen.
Mengapa memainkan alat musik membuat perbedaan? Para peneliti percaya bahwa latihan musik menciptakan jalur baru di otak.
Nah ternyata manfaatnya akan semakin terasa jika dilakukan bahkan sampai Si Kecil dewasa.
Apakah Moms ikut merasakan manfaat musik klasik untuk janin?
(GSA/CAR)
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.