Obat Euthyrox: Kandungan, Fungsi, Dosis, dan Aturan Pakai
Beberapa orang mengalami hipotiroidisme atau masalah kondisi di mana kelenjar tiroid tidak membuat cukup hormon tiroid. Salah satu obat yang diberikan dokter untuk mengatasi hal tersebut adalah Euthyrox.
Hipotiroidisme mungkin tidak menyebabkan gejala yang nyata pada tahap awal.
Akan tetapi, kenapa penyakit hipotiroidisme perlu diobati?
Mengenal Hormon Tiroid
Kelenjar tiroid terletak di bagian depan bawah leher.
Hormon yang dilepaskan oleh kelenjar berjalan melalui aliran darah dan mempengaruhi hampir setiap bagian tubuh, jantung, otak, dan kulit.
Jadi, fungsi hormon tiroid untuk membantu mengontrol suhu tubuh, detak jantung, pertumbuhan, dan berat badan.
Jika tidak diobati salah satunya dengan Euthyrox, penyakit ini dapat menyebabkan sejumlah masalah kesehatan, seperti obesitas, nyeri sendi, infertilitas, dan penyakit jantung.
Dalam artikel ini, Orami akan membahas secara detail tentang Euthyrox.
Berikut ini adalah fungsi, dosis, efek samping dan beberapa hal penting lainnya terkait obat tersebut.
Fungsi Euthyrox
Euthyrox (levothyroxine) adalah pengganti hormon yang biasanya diproduksi oleh kelenjar tiroid untuk mengatur energi dan metabolisme tubuh.
Obat ini biasa diberikan ketika tiroid tidak menghasilkan cukup hormon ini sendiri.
Dikutip dari laman Drugs, obat ini juga digunakan untuk mengobati atau mencegah gondok.
Gondok atau pembesaran kelenjar tiroid dapat disebabkan oleh ketidakseimbangan hormon, pengobatan radiasi, pembedahan, atau kanker.
Seseorang mungkin tidak dapat menggunakan Euthyrox jika memiliki kondisi medis tertentu.
Misalnya, gangguan kelenjar adrenal yang tidak diobati atau tidak terkontrol, gangguan tiroid yang disebut tirotoksikosis, atau memiliki gejala serangan jantung.
Obat ini juga tidak boleh digunakan untuk mengobati obesitas atau masalah berat badan.
Efek samping yang berbahaya atau kematian dapat terjadi dari penyalahgunaannya, terutama jika sedang mengonsumsi obat penurun berat badan atau penekan nafsu makan lainnya.
Sebenarnya, hormon tiroid terjadi secara alami di dalam tubuh.
Artinya hampir semua orang dapat mengonsumsi pengganti hormon ini.
Dosis dan Cara Penggunaan Euthyrox
Jika mendapatkan resep obat ini, maka gunakan persis seperti yang ditentukan oleh dokter.
Ikuti semua petunjuk pada label resep dan baca semua panduan pengobatan atau lembar instruksi.
Dokter juga mungkin sesekali mengubah dosis yang harus diberikan.
Berikut ini adalah dosis Euthyrox 50 mcg, yaitu:
- Goiter Eutiroid: Dewasa - 75 -200 mcg dan remaja - 50-150 mcg
- Pencegahan kekambuhan paska Strumektomi : 75-200 mcg
- Hipotiroid: Dewasa - Dosis awal 25-50 mcg, ditingkatkan 25-50 mcg pada interval 2-4 minggu
- Dosis pemeliharaan : 125-250 mcg dan Anak - Dosis awal 12.5-50 mcg
Dosis obat ini pada anak-anak, didasarkan pada berat badan.
Kebutuhan dosis anak dapat berubah jika berat badan anak bertambah atau berkurang.
Euthyrox paling baik jika diminum saat perut kosong, 30 hingga 60 menit sebelum sarapan.
Ikuti petunjuk dosis dokter dan cobalah minum obat pada waktu yang sama setiap hari.
Mungkin diperlukan beberapa minggu sebelum tubuh mulai merespons obat ini.
Tetap gunakan obat ini meskipun sudah merasa sehat atau sesuai anjuran dokter.
Seseorang mungkin perlu menggunakannya selama sisa hidup dan mungkin perlu sering melakukan tes medis.
Beri tahu dokter, dokter gigi, atau ahli bedah mana pun yang merawat penyakit lainnya saat menggunakan Euthyrox.
Simpan obat Euthyrox pada suhu kamar atau jauh dari kelembapan dan panas.
Jangan berbagi obat ini dengan orang lain, bahkan jika mereka memiliki gejala yang sama.
Efek Samping Euthyrox
Hindari produk atau makanan seperti jus jeruk bali, susu formula kedelai bayi, tepung kedelai, tepung biji kapas, kenari, dan makanan berserat tinggi.
Beberapa makanan tersebut dapat membuat tubuh menyerap lebih sedikit pengganti hormon ini.
Dapatkan bantuan medis darurat jika pasien yang mengkonsumsi Euthyrox memiliki tanda-tanda reaksi alergi.
Misalnya, seperti gatal-gatal, sulit bernapas, pembengkakan pada wajah, bibir, lidah, atau tenggorokan.
Efek samping tertentu lebih mungkin terjadi pada orang dewasa yang lebih tua.
Kondisi menjadi serius apabila beberapa gejala tak kunjung membaik, misalnya:
- Detak jantung cepat atau tidak teratur
- Nyeri dada, nyeri menyebar ke rahang atau bahu
- Sesak napas
- Demam, hot flashes, berkeringat
- Tremor
- Kelemahan, kelelahan, masalah tidur (insomnia)
- Masalah memori, merasa tertekan, atau mudah tersinggung
- Sakit kepala, kram kaki, nyeri otot
- Merasa gugup atau mudah tersinggung
- Kekeringan pada kulit atau rambut rontok
- Periode menstruasi tidak teratur
- Muntah, diare, perubahan nafsu makan, perubahan berat badan
Itulah beberapa informasi penting tentang obat pengganti hormon tiroid ini.
Perlu diingat, tidak semua orang mungkin dapat menggunakan Euthyrox, terutama jika memiliki kondisi medis tertentu.
Untuk memastikan obat ini aman atau tidak, beri tahu dokter jika mengalami beberapa kondisi medis penting atau lainnya.
Misalnya nodul tiroid, penyakit jantung, anemia, diabetes, dan masalah ginjal.
Demikian penjelasan seputar obat Euthyrox. Pastikan Moms memperhatikan petunjuk medis sebelum mengonsumsinya, ya!
- https://www.webmd.com/women/hypothyroidism-underactive-thyroid-symptoms-causes-treatments
- https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/hypothyroidism/symptoms-causes/syc-20350284
- https://www.singlecare.com/prescription/euthyrox/what-is
- https://www.drugs.com/euthyrox.html
- https://www.rxlist.com/euthyrox-drug.htm#description
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.