Histigo (Obat Vertigo): Fungsi, Dosis, dan Efek Samping

Histigo adalah salah satu obat yang digunakan untuk meredakan gejala vertigo, sebuah kondisi yang ditandai dengan pusing berputar yang sering kali mengganggu aktivitas sehari-hari.

Obat ini hadir dalam bentuk tablet dan biasanya dikonsumsi bersama makanan untuk menghindari masalah pencernaan.

Mari kita kenali lebih dalam tentang fungsi, dosis, serta efek samping dari penggunaan obat Histigo.

Manfaat Obat Histigo

Histigo, yang dikenal dengan nama generik betahistine, adalah obat antivertigo yang digunakan terutama untuk pengobatan penyakit Meniere.

Penyakit Meniere adalah gangguan telinga bagian dalam yang menyebabkan vertigo, telinga berdenging, mual, muntah, dan gangguan pendengaran.

Histigo bekerja dengan meningkatkan aliran darah di sekitar telinga bagian dalam, yang membantu mengurangi tekanan yang menumpuk di telinga dan meredakan gejala-gejala tersebut.

Dosis dan Aturan Minum Obat Histigo

Penting untuk mengikuti dosis yang tepat saat mengonsumsi Histigo agar obat ini bekerja efektif dan aman. Berikut adalah panduan dosis yang umum digunakan:

• Dosis awal untuk orang dewasa: 8-16 mg yang diminum 3 kali sehari.
• Dosis pemeliharaan: 24-48 mg setiap hari, tergantung pada kondisi pasien.

Histigo sebaiknya dikonsumsi bersama makanan untuk mencegah gangguan pencernaan.

Selain itu, ada beberapa jenis makanan dan minuman yang perlu dihindari saat mengonsumsi Histigo, seperti kafein, produk susu, alkohol, dan makanan yang mengandung natrium tinggi, karena dapat mengurangi efektivitas obat dan memicu kambuhnya gejala penyakit Meniere.

Efek Samping Umum Histigo

Seperti obat-obatan lainnya, Histigo dapat menyebabkan beberapa efek samping, meskipun tidak semua orang akan mengalaminya. Efek samping yang mungkin terjadi meliputi:

• Sakit kepala
• Mual
• Gangguan pencernaan
• Sakit perut

Jika efek samping ini berlanjut atau memburuk, sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter. Selain itu, jika Moms memiliki alergi terhadap komponen obat ini, hindari penggunaannya.

Peringatan Penting Obat

Histigo mungkin tidak cocok untuk semua orang. Berikut beberapa hal yang perlu diwaspadai sebelum mengonsumsi obat ini:

1. Tidak Disarankan untuk Ibu Hamil

Karena kurangnya informasi mengenai keamanan Histigo selama kehamilan, obat ini tidak dianjurkan untuk digunakan oleh ibu hamil.

Konsultasikan dengan dokter kandungan jika Moms sedang hamil dan membutuhkan pengobatan vertigo.

2. Berpotensi Mengganggu Nutrisi ASI

Bagi ibu menyusui, Histigo diketahui dapat memengaruhi kandungan nutrisi pada ASI. Oleh karena itu, hindari penggunaan obat ini tanpa arahan dari dokter.

3. Kontradiksi dengan Penderita Hipertensi

Penderita hipertensi, terutama yang disebabkan oleh kondisi seperti pheochromocytoma (tumor di kelenjar adrenal), harus berhati-hati dalam mengonsumsi Histigo.

Obat ini dapat mempengaruhi cara kerja obat lain yang mungkin sedang dikonsumsi.

4. Hindari Konsumsi Obat Ini Bersamaan dengan Obat Lain

Beberapa obat yang perlu dihindari selama mengonsumsi Histigo meliputi obat alergi (antihistamin), obat depresi (seperti selegiline), dan obat untuk penyakit Parkinson.

Interaksi dengan obat-obatan ini dapat memperburuk gejala atau mengurangi efektivitas Histigo.

5. Tidak Boleh untuk Anak-Anak

Histigo tidak dianjurkan untuk digunakan pada anak di bawah usia 18 tahun, karena kandungan zat di dalamnya dianggap terlalu kuat untuk anak-anak.

Baca Juga: Penyakit Vertigo: Gejala, Penyebab, Cara Mengatasi hingga Obat yang Dapat Diberikan

Meskipun Histigo adalah obat yang efektif untuk meredakan gejala vertigo dan penyakit Meniere, penting untuk selalu berkonsultasi dengan dokter sebelum memulai pengobatan.

Mematuhi dosis dan aturan penggunaan yang tepat serta memahami efek sampingnya akan membantu Moms mendapatkan manfaat maksimal dari obat ini.

Meski telah mengetahui manfaat dan dosis histigo, tetap konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsinya, ya.

Semoga informasi ini bermanfaat!