9 Penyebab Lingkaran Hitam di Bawah Mata Anak, Ketahui Moms!
Lingkaran hitam di bawah mata anak, yang sering disebut sebagai "mata panda," adalah kondisi yang umum terjadi dan sering kali membuat orang tua khawatir.
Meskipun banyak yang menganggap bahwa lingkaran hitam ini hanya disebabkan oleh kurang tidur, sebenarnya ada berbagai faktor lain yang dapat memicu munculnya kondisi ini.
Misalnya, dehidrasi, alergi, dan paparan sinar matahari yang berlebihan juga dapat menyebabkan kulit di sekitar mata anak tampak lebih gelap.
Kulit di area ini lebih tipis dibandingkan dengan bagian wajah lainnya, sehingga pembuluh darah di bawahnya lebih terlihat jelas, terutama ketika anak mengalami kelelahan atau kurang tidur.
Penyebab Lingkaran Hitam di Bawah Mata Anak
Seperti dijelaskan sebelumnya, lingkaran hitam di bawah mata anak bisa disebabkan berbagai faktor. Berikut penjelasannya:
1. Hidung Tersumbat
Melansir dari Web MD, hidung tersumbat yang sering terjadi akibat pilek atau alergi, dapat menjadi salah satu penyebab umum lingkaran hitam pada anak-anak.
Ketika saluran hidung tersumbat, tekanan dalam rongga hidung meningkat, yang mempengaruhi pembuluh darah di sekitar mata.
Pembuluh darah ini bisa membengkak, menyebabkan tampilan kulit di bawah mata menjadi lebih gelap, karena darah yang terjebak di pembuluh tersebut memberikan warna kebiruan atau keunguan pada kulit yang tipis di bawah mata.
2. Genetika
Melansir dari Medical News Today, faktor genetik memainkan peran penting dalam munculnya lingkaran hitam.
Jika salah satu atau kedua orang tua memiliki lingkaran hitam, anak-anak mereka berisiko mewarisi kecenderungan ini.
Kulit di sekitar mata anak cenderung lebih tipis dibandingkan bagian tubuh lainnya, sehingga pembuluh darah yang ada di bawahnya lebih mudah terlihat.
3. Kurang Tidur
Anak-anak membutuhkan lebih banyak tidur dibandingkan orang dewasa untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan mereka.
Melansir dari Healthline, kurang tidur atau gangguan pada pola tidur, seperti begadang terlalu lama atau tidur yang terputus-putus, dapat mengakibatkan lingkaran hitam.
Tidur yang tidak cukup menyebabkan tubuh tidak memiliki cukup waktu untuk memulihkan diri, sehingga pembuluh darah di bawah mata lebih terlihat jelas.
4. Alergi
Melansir dari Healthgrades, alergi, baik terhadap serbuk sari, bulu hewan peliharaan, makanan tertentu, atau faktor lainnya, dapat menyebabkan peradangan dan pembengkakan di area mata.
Reaksi ini membuat kulit di sekitar mata menjadi lebih gelap karena adanya iritasi dan peningkatan aliran darah di pembuluh darah yang ada di area tersebut.
5. Dehidrasi
Melansir dari Vita4You, kekurangan cairan dalam tubuh dapat mengurangi elastisitas kulit dan membuatnya tampak lebih tipis.
Ketika kulit di bawah mata menjadi lebih tipis akibat dehidrasi, pembuluh darah yang ada di bawahnya menjadi lebih terlihat, sehingga menonjolkan penampilan lingkaran hitam.
6. Kekurangan Gizi
Kekurangan gizi, terutama zat besi yang menyebabkan anemia, dapat memperburuk kondisi lingkaran hitam.
Zat besi sangat penting untuk memproduksi sel darah merah yang sehat.
Jika tubuh kekurangan zat besi, darah tidak dapat membawa oksigen dengan efektif ke jaringan tubuh, termasuk di area sekitar mata.
Hal ini menyebabkan kulit di sekitar mata tampak pucat dan pembuluh darah menjadi lebih terlihat.
7. Paparan Sinar Matahari
Paparan sinar matahari yang berlebihan dapat merangsang produksi melanin, pigmen yang memberi warna pada kulit.
Di area sekitar mata, produksi melanin yang berlebihan dapat menyebabkan peningkatan pigmentasi yang akhirnya membentuk lingkaran hitam.
Selain itu, sinar UV juga dapat merusak kolagen dan elastin, yang penting untuk menjaga kekencangan kulit di sekitar mata.
8. Trauma atau Cedera
Cedera atau trauma pada wajah atau kepala, seperti memar yang terjadi akibat jatuh atau benturan, bisa menyebabkan munculnya lingkaran hitam yang terlihat seperti "mata rakun".
Ini adalah bentuk memar yang mengakibatkan pembuluh darah di bawah mata pecah, menyebabkan darah mengumpul dan memberi warna hitam atau biru pada kulit.
9. Kondisi Medis Lainnya
Meskipun jarang terjadi, beberapa kondisi medis yang lebih serius, seperti neuroblastoma (sejenis kanker), bisa menyebabkan lingkaran hitam sebagai salah satu gejalanya.
Kondisi ini memerlukan evaluasi lebih lanjut dari dokter untuk memastikan penyebab pasti dan menentukan pengobatan yang sesuai.
Cara Mengatasi Lingkaran Hitam di Bawah Mata Anak
Secara umum, berikut beberapa cara mengatasi lingkaran hitam di bawah mata anak yang bisa Moms coba.
1. Pastikan Tidur yang Cukup
Melansir dari Mom Junction, untuk mengurangi lingkaran hitam, pastikan anak mendapatkan tidur yang cukup dengan menetapkan jadwal tidur yang konsisten.
Anak-anak memerlukan lebih banyak tidur dibandingkan orang dewasa karena tubuh mereka sedang berkembang dan membutuhkan waktu untuk pemulihan.
Tidur yang teratur dan berkualitas dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh, mendukung pertumbuhan fisik, dan membantu menjaga kulit tetap sehat.
2. Perhatikan Asupan Nutrisi
Makanan yang seimbang dan kaya akan vitamin serta mineral sangat penting untuk menjaga kesehatan kulit dan tubuh secara keseluruhan.
Melansir dari Firstcry Parenting, nutrisi yang diperlukan termasuk zat besi (yang dapat ditemukan dalam bayam, kacang-kacangan, dan daging), serta vitamin A, C, E, dan K.
Zat besi membantu mengatasi anemia yang dapat menyebabkan kulit menjadi pucat dan memperburuk lingkaran hitam.
Vitamin A mendukung kesehatan kulit, sementara vitamin C dan E membantu produksi kolagen dan memberikan perlindungan terhadap kerusakan kulit.
Selain itu, hidrasi yang cukup juga penting, karena air membantu menjaga elastisitas kulit dan mencegah kulit kering yang bisa memperburuk penampilan lingkaran hitam.
3. Batasi Penggunaan Gadget
Melansir dari About Kids Health, paparan layar yang berlebihan dapat menyebabkan ketegangan mata, yang pada gilirannya dapat memperburuk lingkaran hitam.
Batasi waktu anak dalam menghabiskan waktu di depan layar gadget dengan menerapkan aturan 20-20-20.
Setiap 20 menit, anak disarankan untuk melihat objek yang berada sejauh 20 kaki selama 20 detik.
Istirahat ini membantu meredakan ketegangan pada mata dan mencegah kelelahan yang bisa berkontribusi pada pembengkakan serta lingkaran hitam di sekitar mata.
4. Kompres Dingin
Kompres dingin juga jadi salah satu cara yang efektif untuk mengurangi pembengkakan dan lingkaran hitam di bawah mata.
Penggunaan kompres dingin membantu menyempitkan pembuluh darah di sekitar mata, yang pada gilirannya dapat mengurangi pembengkakan dan menghilangkan warna gelap.
Moms bisa merendam kain dalam air dingin atau menggunakan es yang dibungkus kain, kemudian meletakkannya di atas mata selama sekitar 15-20 menit.
Alternatif lainnya adalah irisan mentimun dingin, yang mengandung air dan antioksidan yang dapat menenangkan kulit serta membantu meringankan bengkak.
Jika lingkaran hitam di bawah mata anak tetap ada meskipun sudah mencoba cara-cara di atas, Moms perlu berkonsultasi dengan dokter.
Dokter dapat menilai kondisi yang mendasari seperti alergi atau anemia, yang mungkin menjadi faktor penyebabnya.
Semoga informasi ini bermanfaat, ya!
- https://www.webmd.com/children/dark-circles-under-eyes-in-child
- https://www.medicalnewstoday.com/articles/dark-circles-under-eyes-for-kids
- https://www.healthline.com/health/childrens-health/dark-circles-under-eyes-kids
- https://resources.healthgrades.com/right-care/childrens-health/dark-circles-under-eyes-in-children
- https://www.vita4you.gr/blog-vita4you/en/item/dark-circles-under-eyes-in-kids-5-1-causes.html
- https://www.aboutkidshealth.ca/dark-circles-under-the-eyes
- https://parenting.firstcry.com/articles/dark-circles-under-eyes-in-kids-an-overview/
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.