Memiliki Rasa yang Manis, Ini 9 Manfaat Tebu Hitam bagi Kesehatan Tubuh

Manfaat tebu hitam dapat dirasakan oleh tubuh karena sejumlah kandungan baik di dalamnya.

Sebelum diolah, batang tebu mengandung 187 mg kalsium, 56 mg fosfor, 4,8 mg zat besi, 757 mg kalium, dan 97 mg natrium.

Tebu adalah tanaman yang tumbuh subur di negara beriklim tropis. Tebu termasuk dalam jenis rerumputan, yang merupakan bahan baku dari gula dan vetsin.

Waktu panennya terhitung singkat. Hanya butuh setahun sejak ditanam hingga dipanen. Salah satu jenis tebu yang umum dikonsumsi adalah tebu hitam.

Baca juga: 12 Rekomendasi Menu Makanan Sehat Sehari-Hari, Mudah Dicoba!

Manfaat Tebu Hitam Bagi Kesehatan Tubuh

Dilansir dari Research Gate, air tebu banyak digunakan dalam sistem pengobatan tradisional di beberapa negara terutama di India.

Beberapa fungsinya adalah untuk mengobati masalah kesehatan, seperti penyakit kuning, perdarahan, disuria, anuria, dan penyakit pada saluran kemih.

Berikut ini beberapa manfaat tebu hitam lainnya guna menunjang kesehatan tubuh:

1. Menjaga Kesehatan Kulit

Foto: Merawat Kulit (Orami Photo Stocks)

Manfaat tebu hitam yang pertama adalah menjaga kesehatan kulit. Manfaat tersebut dapat terjadi karena kandungan asam glikolat.

Asam glikolat sendiri merupakan antioksidan yang berfungsi untuk melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas.

Jika dikonsumsi secara rutin dibarengi dengan langkah perawatan lainnya, air tebu hitam diyakini dapat membantu mengatasi radang, serta mengurangi tanda penuaan.

2. Menjaga Kepadatan Tulang

Manfaat tebu hitam selanjutnya adalah menjaga kepadatan tulang.

Manfaat yang satu ini dapat dirasakan karena kandungan kalsium, fosfor, dan magnesium pada air tebu.

Sejumlah mineral tersebut termasuk ke dalam komponen penting dapat dapat membantu memperkuat tulang.

Dengan begitu, risiko pengeroposan tulang dapat berkurang.

3. Menurunkan Kolesterol

Foto: Tes Kolesterol (Orami Photo Stocks)

Manfaat tebu hitam selanjutnya adalah menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh. Kerjanya dengan menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan trigliserida.

Jika kadarnya sudah terkontrol dengan baik, dapat menurunkan risiko penyakit jantung seiring bertambahnya usia.

4. Mengatasi Gangguan Tidur

Tebu hitam mengandung asam amino yang dinilai mampu menyeimbangkan jumlah hormon stres dalam tubuh.

Kemudian, tubuh mengubah asam amino menjadi senyawa seperti melatonin dan triptofan, yang dapat membantu tidur menjadi lebih nyenyak.

5. Mengendalikan Tekanan Darah

Manfaat tebu hitam selanjutnya didapat dari kandungan kalium di dalamnya. Kalium sendiri mampu mengurangi ketegangan pada pembuluh darah.

Fungsinya bukan hanya membantu mengontrol tekanan darah saja, tetapi juga dapat menurunkan risiko serangan jantung dan stroke.

Minimnya sel darah merah dalam tubuh dapat menghambat suplai oksigen dan nutrisi penting lainnya.

Kurangnya sel darah merah dapat memicu munculnya sejumlah gejala, seperti sakit kepala, kaki dan tangan dingin, kelelahan, kulit pucat, serta sesak napas.

Baca juga: Menu Makanan Sehat untuk Anak yang Dukung Pencernaan, Otak, dan Keseimbangan Emosional

6. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh

Manfaat tebu hitam selanjutnya adalah meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Manfaat yang satu ini dapat terjadi karena kandungan vitamin C di dalamnya.

Vitamin C pada air tebu mampu meringankan kinerja sel darah putih yang disebut dengan fagosit dan limfosit, yang berperan penting dalam melawan infeksi.

7. Meningkatkan Kinerja Ginjal

Foto: Ilustrasi Ginjal (Orami Photo Stocks)

Selain mencegah dehidrasi tubuh, air tebu dapat menunjang kinerja organ ginjal menjadi lebih aktif.

Air tebu bersifat diuretik. Jika dikonsumsi, seseorang lebih sering buang air kecil.

Urine akan membawa endapan mineral yang tidak terpakai di saluran kemih keluar dari dalam tubuh.

8. Sebagai Pengganti Gula Pasir

Meski merupakan bahan baku gula, air tebu memiliki indeks glikemik yang rendah.

Jika dikonsumsi sesuai dengan takaran, air tebu tidak akan meningkatkan gula darah dengan cepat.

9. Sebagai Penambah Energi

Dilansir dari Parenting Firstcry, tebu mengandung glukosa dan berbagai mineral. Glukosa sendiri merupakan sumber energi utama bagi tubuh.

Kemudian, mineral dari dalam tubuh membantu proses perubahan glukosa menjadi energi guna mendorong laju metabolisme.

Air tebu hitam memang memiliki sejumlah manfaat baik bagi kesehatan tubuh. Namun, konsumsinya harus sesuai takaran.

Meski memiliki indeks glikemik rendah, dalam satu cangkir air tebu mengandung 50 gram gula, atau setara dengan 5 sendok makan gula pasir.

Sementara itu, batas asupan gula harian sendiri adalah 54 gram. Jika mengonsumsi melebihi batas toleransi, dapat meningkatkan risiko obesitas, bahkan diabetes.

Karena rasanya manis, penderita diabetes tidak diperbolehkan mengonsumsinya. Jika ingin mencobanya, Moms bisa diskusikan terlebih dulu dengan dokter, ya!

Dilansir dari Stylecraze, tebu tidak mengandung lemak. Air tebu adalah minuman 100 persen gula alami, sehingga tidak perlu tambahan gula jika ingin mengonsumsinya.

Baca juga: 7 Jenis dan Kriteria Makanan Sehat yang Moms Wajib Berikan untuk Keluarga

Cara Praktis Menikmati Air Tebu

Tanaman tebu dewasa dapat tumbuh setinggi 30 kaki. Satu tanaman tebu dapat memakan waktu 9-24 bulan untuk menjadi dewasa, tergantung pada iklim daerah.

Bagi Moms yang ingin mencobanya, berikut ini cara praktis untuk menikmati air tebu:

• Siapkan 3 ruas tebu hitam dan 2 gelas air.
• Geprek 3 ruas tebu. Rebus bersamaan dengan air hingga air sedikit asat.
• Air tebu siap untuk disajikan.

Jika Moms terlalu malas untuk mengolahnya menjadi minuman, tebu dapat dinikmati begitu saja, lho. Caranya dengan memotong batang tebu menjadi bagian-bagian kecil.

Kemudian gigit-gigit saja batang tebu, dan hisap sari patinya. Jika sudah tidak terasa manis, buang batang tersebut.

Sampai di sini, apakah Moms ingin mencobanya?