Microlax, Obat Sembelit Berbentuk Gel untuk Atasi Susah BAB
Microlax adalah obat yang ampuh untuk mengatasi sembelit atau buang air besar.
Obat ini berguna untuk menyerap air ke usus besar dan melunakkan tinja, sehingga masalah terkait kesulitan buang air besar bisa diatasi.
Maka dari itu, obat ini termasuk dalam kelas obat pencahar atau osmotik.
Bentuk dari obat ini adalah gel yang tidak lengket dan tidak berwarna.
Mengutip studi tahun 2011 di jurnal Canadian Journal of Gastroenterology, konstipasi kronis termasuk salah satu gangguan yang umum terjadi.
Penyakit ini dapat menyerang semua orang di segala usia dan jenis kelamin.
Selain perubahan gaya hidup, cara mengatasi konstipasi adalah dengan menggunakan obat pencahar osmotik, termasuk Microlax.
Baca Juga: Ambeien Luar: Gejala, Penyebab, dan Cara Mengobatinya
Kandungan dan Manfaat Microlax
Obat yang umum digunakan untuk mengatasi sembelit ini memiliki kandungan aktif.
Dalam Microlax terkandung:
- Natrium lauril sulfoasetat sebesar 0,045 gram
- Natrium sitrat sebesar 0,45 gram
- Natrium lauril sulfoasetat 70% sebesar 0,0645 gram
- Polyethylene glycol 400 sebesar 0,625 gram
- Sorbitol sebesar 4,465 gram
Mengutip dari situs Microlax, obat ini berguna untuk mengosongkan usus besar pada sembelit atau sebelum melakukan prosedur bedah.
Tidak hanya itu, manfaat obat ini juga dipakai untuk diagnostik atau dalam kebidanan sebelum melahirkan.
Kandungan dari obat ini bertindak sebagai pencahar dengan melunakkan tinja dan dengan sifat pelumasnya.
Obat ini berguna dengan cepat untuk melunakkan gerakan usus dan membantu pengosongan usus tanpa menyebabkan iritasi.
Hindari penggunaan obat ini dalam waktu yang lama.
Jika kondisi yang terjadi setelah penggunaan obat ini tidak membaik atau bahkan semakin parah, ada baiknya untuk langsung menemui dokter.
Hal ini berguna untuk mengetahui penyebabnya dan merekomendasikan pengobatan yang paling tepat.
Dengan begitu, masalah yang ada benar-benar teratasi dengan baik.
Baca Juga: 14 Cara Mudah Mengatasi Sembelit pada Bayi
Cara Pakai Microlax
Obat dengan kandungan sorbitol ini sangat mudah digunakan dan umumnya efektif dalam 30 menit setelah pemakaian.
Mengutip dari NPS Medicinewise, berikut cara penggunaannya:
- Putar dan tarik segel dari nozel
- Pencet tabung sedikit sehingga keluar setetes untuk mengolesi ujungnya agar penyisipan lebih mudah
- Masukkan nozzle sepenuhnya ke dalam rektum untuk orang dewasa dan hanya setengah nosel untuk anak-anak di bawah 3 tahun
- Tekan semua isi dari obat tersebut
- Setelah itu, kencangkan otot anus seperti saat menahan buang air besar (BAB) agar gel tidak keluar
- Tarik nozel dan tunggu selama beberapa menit hingga merasa ingin buang air besar.
Reaksi dari obat ini memakan waktu sekitar 5-15 menit hingga muncul keinginan untuk buang air besar.
Barengi dengan minum air putih dan konsumsi makanan tinggi serat untuk memperlancar proses BAB ya, Moms.
Baca Juga: 7 Penyebab Sakit Perut Bagian Atas dan Cara Mengatasinya
Dosis Microlax
Berikut dosis Microlax yang ampuh untuk mengatasi susah buang air besar:
- Dewasa dan anak dengan usia di atas 3 tahun: 1 tabung penuh (5 ml).
- Anak dengan usia di bawah 3 tahun dan bayi: 1/2 tabung (2,5 ml).
Konsumsi obat ini sebaiknya disertai dengan perubahan kebiasaan sehari-hari, seperti mengonsumsi lebih banyak air dan meningkatkan jumlah serat di dalam makanan.
Perlu dipahami juga jika penggunaan obat pencahar dalam waktu yang panjang dapat menyebabkan ketergantungan.
Baca Juga: Fungsi Obat Ambeien Tradisional Tomat, Bantu Atasi Sembelit
Efek Samping Microlax
Efek samping dari penggunaan obat ini berhubungan umumnya disebabkan kandungan di dalamnya.
Masalah ini mungkin terjadi, tetapi tidak selalu dan bahkan jarang menimbulkan gangguan serius.
Beberapa efek samping yang paling sering terjadi adalah:
- Sensasi terbakar pada anus
- Alami diare dan dehidrasi karena penggunaan yang berlebihan
Selain itu, ada beberapa efek samping lainnya yang dapat timbul setelah penggunaan obat ini, seperti:
- Kelebihan glukosa dalam aliran darah
- Reaksi alergi
- Konstipasi berkelanjutan
- Pusing
- Kenaikan berat badan secara tiba-tiba
- Pembengkakan yang tidak biasa
- Perut kembung, muntah, kram perut
- Iritasi anal
- Diare
- Tingginya kadar natrium dalam darah
Umumnya, efek samping yang sifatnya ringan akan segera membaik dalam beberapa waktu.
Namun, apabila efek samping berlarut-larut, segera konsultasi dokter untuk mendapatkan perawatan yang tepat.
Baca Juga: Bolehkah Anak Makan Telur Setiap Hari? Begini Jawaban Dokter Spesialis Anak!
Kontraindikasi Microlax
Ada beberapa kondisi kesehatan yang tidak diperkenankan untuk menggunakan obat ini (kontraindikasi).
Beberapa kondisi tersebut, antara lain:
- Alami alergi atau hipersensitif terhadap kandungan dari obat ini
- Alami peradangan usus besar
- Menderita wasir akut
Karena itu, ada baiknya untuk bertanya pada dokter terlebih dahulu jika memiliki suatu kondisi tertentu, terutama alergi.
Hal ini berguna untuk mencegah berbagai masalah yang tidak diinginkan untuk terjadi.
Selain itu, ada beberapa kondisi lainnya yang tidak boleh mengonsumsi obat ini, yaitu:
- Ketidakseimbangan asam-basa atau diabetes
- Anuria (gangguan ginjal)
- Intoleransi fruktosa
- Hipersensitivitas
- Masalah jantung atau ginjal yang parah
Baca Juga: 18 Obat Susah BAB dari Bahan Alami dan Medis untuk Melancarkan Buang Air Besar
Interaksi Obat Microlax
Mengutip dari Tablet Wise, seseorang yang mengonsumsi obat tertentu secara bersamaan dengan Microlax, efek dari kandungannya dapat berubah.
Hal ini dapat meningkatkan risiko terkait efek samping atau menyebabkan obat tidak bekerja dengan benar.
Beritahu dokter tentang semua obat, vitamin, dan suplemen herbal yang dikonsumsi.
Dengan begitu, dokter dapat membantu seseorang untuk mencegah atau mengelola interaksi obat.
Beberapa obat yang dapat menyebabkan interaksi adalah:
- Natrium polystyrene sulfonate
- Calcium polystyrene sulfonate
- Sodium polystyrene sulfonate
Baca Juga: Buscopan (Obat Sakit Perut): Fungsi, Dosis, dan Efek Samping
Peringatan Sebelum Menggunakan Microlax
Sebelum menggunakan obat ini, beritahu dokter tentang daftar obat yang dikonsumsi saat ini.
Pastikan juga untuk memberitahu dokter tentang alergi, penyakit yang sudah ada, dan kondisi kesehatan saat ini.
Beberapa kondisi kesehatan mungkin membuat seseorang lebih rentan terhadap efek samping obat.
Konsumsi obat ini seperti yang diarahkan oleh dokter atau ikuti petunjuk yang tercetak pada bungkus kemasan produk.
Beritahu dokter jika kondisi yang terjadi tidak berubah atau bahkan menjadi lebih buruk.
Pastikan juga untuk memperhatikan beberapa kondisi berikut ini:
- Hati-hati jika mengalami sakit perut, mual, muntah, atau pendarahan dubur.
- Jangan minum obat pencahar tambahan.
- Kehamilan atau menyusui.
Baca Juga: Bercak Putih di Mulut, Bisa Menjadi Tanda Leukoplakia!
Rekomendasi Toko Online Jual Microlax
Selain mudah dibeli melalui apotik, obat ini juga bisa Moms dapatkan melalui online, lho.
Simak daftar toko untuk membeli Microlax di bawah ini!
1. Microlax Gel 2 Tube
Setiap 5 ml, Microlax mengandung Na-lauril sulfoasetat 0.045 g, PEG 400 0,625 g, Natrium sitrat 0,45 g, dan Sorbitol 4,465 g.
Obat ini mampu mengatasi sembelit yang aman digunakan anak-anak, orang dewasa, hingga orang usia lanjut, dan ibu hamil menyusui.
Microlax bekerja atasi sembelit dalam waktu sekitar 5-15 menit.
Hadir dalam bentuk gel tidak lengket, tanpa pewarna, hingga tidak meninggalkan bekas.
Adanya aplikator pada obat ini memudahkan Moms untuk menggunakannya. Cukup higienis karena merupakan obat sekali pakai.
2. Microlax 1 Box Isi 3 Tube @ 5 Ml
Atasi sembelit atau kondisi susah buang air besar dengan menggunakan Microlax.
Dalam 1 boks, berisi 3 tube yang berisi 5 ml dan dapat digunakan secara rutin sehari-hari.
Cara pemakaiannya cukup mudah yakni dengan:
- Oleskan sejumlah kecil isi pada bagian luar dari pipa/cannula.
- Masukkan pipa ke dalam anus, baik pada orang dewasa maupun anak-anak.
- Tekan tube tersebut agar seluruh isinya habis keluar.
- Cabut kembali pipa tanpa melepaskan tekanan pada tube.
Biarkan obat meleleh di dalam sekitar 5-15 menit agar proses buang air besar lebih lancar.
3. Microlax Gel isi 3 Tube @ 5 ml
Microlax Enema adalah obat pencahar atasi susah buang air besar dalam bentuk gel lunak.
Obat ini bekerja dengan cara melunakan feses dan memudahkan keluarnya feses.
Selain untuk atasi sembelit, obat ini juga digunakan untuk persiapan sebelum melakukan operasi dan pemeriksaan radiologi.
Dosis yang disarankan bagi anak usia di atas 3 tahun dan orang dewasa adalah 1 tube per indikasi.
Baca Juga: Benarkah Obat Kuat Herbal di Apotik Ampuh? Ini Penjelasannya!
Demikian informasi lengkap tentang Microlax, yang merupakan obat sembelit untuk melancarkan buang air besar.
Jika penggunaan obat ini tidak menyelesaikan masalah susah BAB, segera hubungi dokter, ya.
Hal tersebut utamanya jika BAB tidak keluar dalam beberapa hari dan menyebabkan rasa nyeri di perut.
- https://www.microlax.com/ie/frequently-asked-questions#:~:text=MICROLAX%C2%AE%20enema%20is%20a,prolonged%20use%20of%20MICROLAX%C2%AE%20
- https://www.nps.org.au/medicine-finder/microlax-enema
- https://www.tabletwise.net/australia/microlax-enemahttps://www.tabletwise.net/australia/microlax-enema
- https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC3206558/
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.