06 Juli 2023

Bagaimana Tanda Melahirkan Pembukaan 1? Ini Jawaban Dokter!

Salah satu tandanya, keluar cairan dan sedikit darah
Bagaimana Tanda Melahirkan Pembukaan 1? Ini Jawaban Dokter!

Foto: Freepik.com/wavebreakmedia-micro

Moms yang akan segera melahirkan tentu akan mencari tahu tanda melahirkan pembukaan 1.

Bagi orang tua, menanti kehadiran buah hati merupakan perasaan bahagia yang tidak bisa tergambarkan, terlebih bagi yang pertama kali.

Tanda persalinan dimulai dengan adanya pembukaan jalan lahir, yaitu pembukaan 1 hingga 10.

Tapi, biasanya pembukaan awal seperti pembukaan 0 sampai 4, belum terasa kontraksi yang menyakitkan, Moms.

Yuk, Moms simak informasi seputar tanda melahirkan pembukaan 1 yang sudah dilengkapi dengan penjelasan dokter.

Baca Juga: Apakah Kista Bisa Hamil? Intip Jawaban Dokter Disini!

Tanda Melahirkan Pembukaan 1

Ilustrasi Tanda Melahirkan Pembukaan 1
Foto: Ilustrasi Tanda Melahirkan Pembukaan 1 (Swissmom.ch)

Persalinan biasanya terjadi pada kehamilan yang normalnya diantara 37 minggu sampai 41 minggu bisa juga 41 minggu lebih 6 hari.

Umumnya, tanda melahirkan pertama kali adalah keluarnya lendir yang kadang disertai bercak darah.

"Darahnya bisa cokelat atau merah, bukan berdarah yang banyak.

Kemudian, disertai kontraksi yang teratur," jelas dr. Aswin Wisaksono Sastrowardoyo, Sp. O. G Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi RS Pondok Indah - Pondok Indah.

Tanda melahirkan pembukaan 1, biasanya belum terasa menyakitkan Moms bahkan bisa jadi Moms tidak merasakan bahwa sudah ada pembukaan.

Ada juga yang merasakan kontraksi yang belum teratur. Misalnya muncul satu atau dua kali, lalu jeda lama dan kontraksi hilang.

"Jika yang teratur, tadinya setengah jam sekali, lalu 10 detik hilang, lalu muncul lagi.

Tapi, ini masih dibilang jarang dan mungkin masih belum bikin sakit," jelas dr. Aswin Wisaksono.

Menurut dr. Aswin Wisaksono, makin lama makin kuat dan making sering.

Jadi, yang mulanya kontraksi berjeda lama, seiring berjalannya waktu, jedanya bisa menjadi lebih singkat, Moms.

Lalu, rasa sakit yang awalnya hanya 10 detik, bisa naik menjadi 20 detik hingga 50 detik.

"Jadi, akan ada peningkatan seperti itu. Nah, kalau rasa sakit yang timbul sudah 5 menit sekali atau 10 menit sekali, biasanya dokter akan minta pasien untuk ke rumah sakit," kata dr. Aswin.

Di rumah sakit, dokter akan memeriksa menggunakan alat yang bernama CTG.

Alat CTG bisa melihat dua hal. Pertama, untuk melihat kontraksi secara objektif.

Seperti, apakah rasa sakitnya timbul 5 menit sekali dan bagaimana kekuatan rasa sakit yang timbul?

Kedua, alat CTG bisa melihat kesehatan bayi di dalam janin.

Setelah diperiksa menggunakan CTG, dokter akan memeriksa bagian dalamnya, seperti:

  • Melihat pembukaan
  • Jalan lahir
  • Turunnya kepala
  • Air ketuban dan lain-lain.

Saat itu, kualitas dari kontraksi bisa dinilai oleh dokter.

Baca Juga: 15 Rekomendasi Balsem Bayi, Bantu Redakan Pilek dan Batuk

Sementara itu, mengutip dari American Pregnancy, berikut tanda melahirkan pembukaan 1:

  • Akan berlangsung kurang lebih 8 hingga 12 jam.
  • Serviks bisa melebar hingga 4 sentimeter.
  • Kontraksi bisa berlangsung sekitar 30–45 detik, dengan waktu istirahat 5–30 menit di antara kontraksi.
  • Rasa sakit ketika kontraksi biasanya ringan dan tidak teratur. Tapi, lama kelamaan menjadi semakin kuat dan lebih sering.
  • Kontraksi biasanya terasa pegal di punggung bagian bawah, nyeri seperti menstruasi, dan terasa kencang di area panggul.
  • Terjadi keputihan dengan sedikit darah. Biasanya ini adalah petunjuk awal, Moms.
  • Air ketuban mungkin bisa saja pecah.

Nah, tanda melahirkan pembukaan 1 yang dijelaskan oleh dr. Aswin Wisaksono kurang lebih sama dengan yang dijelaskan dalam laman American Pregnancy, ya Moms.

Baca Juga: Wajarkah Sesak Napas pada Ibu Hamil? Ini Jawaban Dokter!

Hal yang Perlu Diperhatikan saat Pembukaan 1

Ilustrasi Melahirkan
Foto: Ilustrasi Melahirkan (Shutterstock.com)

Setelah Moms mengetahui tentang tanda melahirkan pembukaan 1, ketahui juga apa yang perlu diperhatikan saat mengalaminya.

Sebagai informasi, ukuran kepala bayi yang kira-kira akan lahir itu, kira-kira di atas 9 cm dan bisa di atas 10 cm.

Nah, saat pembukaan dari 0 cm hingga pembukaan 4 cm itu bisa dibilang sangat lama dan pembukaan ini tidak sakit.

"Jadi, saat pembukaan 1 cm atau 2 cm, masih bisa jalan-jalan dengan normal. Maka, kontraksi awal tidak akan menimbulkan sakit," kata dr. Aswin.

Bahkan, setelah pembukaan 4 cm pun dokter akan tetap menganjurkan untuk jalan-jalan karena rasa sakitnya masih terbilang normal.

Selanjutnya, dari 4 cm ke 10 cm itu lebih cepat daripada 0 cm ke 4 cm.

Dari 4 cm ke 10 cm bisa memakan waktu 6 jam, jadi 1 cm per jam.

Itupun terkadang bisa lebih cepat atau bisa lambat. Namun angka tersebut bisa menjadi patokan dalam menilai pembukaan.

Maka, tanda melahirkan pembukaan 1 bisa saja tidak terasa apapun Moms.

Lantas apa yang diperlukan ibu hamil saat menunggu pembukaan selanjutnya?


1. Dibutuhkan Ketenangan

Ilustrasi Perut Ibu Hamil Muda
Foto: Ilustrasi Perut Ibu Hamil Muda (Freepik.com/senivpetro)

Dari proses 0 cm sampai 10 cm itu, dibutuhkan ketenangan.

Jika tidak tenang, persalinan bisa lebih lama karena kontraksi ternyata ada pengaruh hormon di kepala atau ada zat dari kepala. lho Moms.

Nah zat tersebut yang membuat kontraksi menjadi lebih teratur.

"Bayangkan jika ibu hamil stres, panik, dan ketakutan, pengaturan zat di kepala jadi tidak seimbang. Kontraksi yang awalnya bagus, namun karena panik bisa jadi jelek" jelas dr. Aswin.

Kontraksi jadi tidak terkoordinasi dengan baik.

Jadi, apabila masih bisa jalan-jalan untuk menenangkan pikiran, dokter akan menyarankan untuk jalan-jalan.

2. Mengikuti Senam Hamil

Ibu hamil juga akan disarankan untuk latihan pernapasan. Hal inilah mengapa ibu hamil diusahakan untuk mengikuti senam hamil.

"Dalam senam hamil, akan diajarkan bagaimana caranya melatih pernapasan, akan diajarkan bagaimana cara mengejan," kata dr. Aswin.

Juga, jika mengikuti senam hamil maka Moms akan mengenal dengan bidan tersebut.

Sebab, bidan akan membantu dan menemani Moms selama proses persalinan.

Baca Juga: Bolehkah Bayi Dimandikan Setelah Imunisasi? Ini Kata Dokter!

Pemeriksaan Menuju Persalinan

Ilustrasi Tanda Melahirkan Pembukaan 1
Foto: Ilustrasi Tanda Melahirkan Pembukaan 1 (Romper.com)

Menurut dr. Aswin Wisaksono kebanyakan pasien yang hendak melahirkan, hanya paham tentang pembukaan, termasuk tanda melahirkan pembukaan 1.

Sedangkan, sebelum menuju pembukaan ada banyak rangkaian pemeriksaan pada ibu hamil sebelum persalinan.

Sebelum dokter menilai tentang pembukaan, dokter akan memeriksa hal-hal berikut:

  • Jalan lahir
  • Ketebalan serviks
  • Arah serviks ke depan atau ke belakang
  • Lunak atau kakunya serviks, barulah dinilai pembukaannya.

"Setelah memeriksa pembukaan, barulah dilihat apakah selaput ketuban masih ada atau tidak dan masih utuh atau tidak," kata dr. Aswin Wisaksono.

Lalu, dilihat juga turunnya kepala dan melihat pemutaran janin. "Jadi, janin kalau masuk ke panggul itu perlu mutar.

Nah, pemutaran tersebut juga dinilai oleh dokter. Seperti apakah janinnya muter atau tidak?" kata dr. Aswin.

Namun, yang paling dilihat dari orang awam adalah pembukaan karena pada dasarnya informasi seputar pembukaan yang paling mudah untuk dipahami, ya Moms.

Baca Juga: Posisi Tidur agar Bayi Cepat Lahir, Ini Jawaban Dokter

Nah, itulah informasi seputar tanda melahirkan pembukaan 1 yang bisa Moms ketahui.

Jika sudah ada tanda melahirkan pembukaan 1, maka usahakan untuk tenang, ya Moms.

  • https://americanpregnancy.org/healthy-pregnancy/labor-and-birth/first-stage-of-labor/

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.