3 Cara Mengatasi Perilaku Plin Plan Anak
Bagi anak plin plan, membuat pilihan sederhana bisa jadi proses yang memakan waktu lama.
Bahkan untuk sesuatu seperti memilih menu makanan atau baju yang akan dipakai pergi.
Sesekali sulit membuat pilihan sih wajar, tapi kebiasaan anak plin plan yang terus dibiarkan membuat anak mudah dipengaruhi oleh orang lain.
Hal itu akan mempengaruhi kesuksesan serta kelancaran hidupnya dalam hubungan, pendidikan, maupun dunia kerja nanti.
Merujuk pada penelitian yang dilakukan oleh Martin Seligman dan Steven F. Maier, konsultan kesehatan mental Barbara Steele Martin sebagaimana dikutip dari mindbodygreen.com berpendapat kalau pola asuh helicopter parenting bisa membuat anak terbiasa merasa tidak berdaya dalam menentukan pilihan.
Lalu, bagaimana cara menghadapi anak plin plan dengan bijak? Silakan baca sampai selesai untuk tahu jawabannya ya, Moms.
Baca Juga : 7 Kebiasaan yang Harus Diterapkan Sebelum Anak Beranjak Remaja
1. Berikan Pilihan Terbatas
Foto : Healthymatters.com.hk
Terlalu banyak pilihan juga seringkali membuat anak plin plan lho, Moms.
Namun menurut pakar parenting Alyson Schafer, salah satu cara efektif untuk mendorong anak membuat keputusan cepat adalah dengan mempersempit pilihan.
Ketimbang menyuruh anak memilih dari sekian banyak makanan yang ada di menu, anak bisa lebih mudah membuat keputusan bila diberikan dua atau tiga pilihan terbatas, seperti “Kamu mau makan pasta atau nasi goreng?”
Walau sedang terburu-buru atau merasa tidak enak karena banyak orang yang menunggu di belakang, sebaiknya Moms tidak membuat keputusan untuk Si Kecil.
Karena bila dibiasakan, Si Kecil bisa bertambah tidak mandiri dan semakin sulit membuat keputusan.
2. Ajarkan Memilih Berdasarkan Kebutuhan
Foto : Medium.com
Dalam menghadapi anak plin plan, mengajarkan perbedaan antara kebutuhan dan keinginan juga tidak kalah penting ya, Moms.
Pasalnya, rasa takut membuat keputusan yang salah juga sering membuat anak jadi plin plan.
Jadi saat anak terlihat sulit menentukan pilihan, ajarkan untuk mempertimbangkan apa yang dia butuhkan saat itu.
Misalnya saja, memakai baju berlengan panjang agar tidak kedinginan atau memesan makanan ringan kalau belum merasa lapar.
Baca Juga : Gangguan Perilaku dan Emosi pada Anak, Haruskah ke Dokter?
3. Biasakan Anak Untuk Mengungkapkan Pendapat dan Keinginannya
Foto : Waldenfamily.org
Cara lain untuk menghadapi anak plin plan yang bisa Moms coba adalah mendorongnya untuk berani mengungkapkan pendapat serta keinginannya dalam keseharian.
Saat sedang beraktivitas, Moms bisa memancingnya dengan bertanya soal warna favorit, makanan favorit, film favorit, dan semacamnya.
Semakin anak terbiasa mengungkapkan pendapat, pandangan, dan keinginannya, lambat laun dia pasti akan semakin cepat membuat keputusan dan teguh pada pendiriannya.
Menghadapi anak plin plan memang penting, supaya tidak jadi kebiasaan buruk yang bisa menjadi hambatan dalam hidupnya kelak.
Namun jangan lupa, pilihan penting seperti masuk sekolah atau menjalankan pola makan sehat masih sepenuhnya menjadi hak prerogatif orang tua.
Apa Moms punya pengalaman sendiri dalam menghadapi anak plin plan?
(WA/CAR)
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.