10 Cara Membersihkan Puting Payudara saat Hamil dan Menyusui
Tahukah Moms bahwa cara membersihkan puting saat hamil dan menyusui adalah hal penting yang harus diperhatikan?
Seperti diketahui, saat mengandung, akan banyak perubahan terjadi dalam tubuh Moms, termasuk pada payudara.
Salah satu perubahan yang paling terasa, yaitu ukuran payudara membesar.
Perubahan lainnya, yaitu pembengkakan pada payudara, rasa sakit dengan bagian payudara yang melunak, dan puting payudara yang dapat terasa gatal atau kering.
Perubahan tersebut terjadi karena kehamilan memengaruhi kadar hormon estrogen dan progesteron di dalam tubuh.
Hal ini biasanya akan terus berlanjut sampai Moms melahirkan nanti.
Jadi, ada baiknya Moms mengetahui cara membersihkan puting payudara agar tetap lembap dan sehat.
Cara membersihkan puting juga penting agar ASI tidak tersumbat, lho. Yuk, cek selengkapnya di bawah ini!
Baca Juga: Kok Payudara Tidak Membesar Saat Hamil, Normalkah?
Cara Membersihkan Puting Saat Hamil dan Menyusui
Ada beberapa cara membersihkan puting pada ibu hamil dan menyusui yang perlu diperhatikan, yaitu:
1. Rutin Membersihkan Tanpa Sabun
Cara membersihkan payudara saat hamil yang paling ideal untuk dilakukan adalah dengan air mengalir atau bisa menggunakan air hangat.
Hindari menggunakan sabun mandi karena dapat menghilangkan minyak alami yang ada di kulit, yang akhirnya menyebabkan kekeringan dan iritasi.
Setelah itu, keringkan payudara dengan handuk yang lembut dan hindari menepuk terlalu keras.
Pastikan puting payudara sudah tidak terlalu lembap sebelum Moms memakai bra.
2. Memakai Ukuran Bra yang Tepat
Cara membersihkan puting saat hamil berikutnya juga berpengaruh pada ukuran bra yang tepat.
Seiring usia kehamilan yang terus bertambah, payudara akan semakin membesar.
Moms harus memerhatikan ukuran bra yang tepat agar tidak terlalu ketat saat digunakan.
Bra yang terlalu ketat dapat membuat iritasi pada area puting dan tentunya membuat tidak nyaman.
Sebelumnya, Moms juga bisa melakukan pijat payudara dengan minyak zaitun untuk membantu melancarkan peredaran darah.
Manfaatnya juga menjaganya tetap kencang, dan mencegah payudara kendur yang biasa terjadi selama kehamilan.
3. Gunakan Pelembap
Jika Moms membutuhkan pelembap khusus puting payudara, produk ini bisa dijadikan sebagai salah satu perawatan selama masa kehamilan.
Dilansir dari laman Kaiser Permanente yang membahas tentang perawatan payudara saat hamil, area di sekitar puting atau areola akan menjadi lebih gelap.
Hal ini karena kelenjar yang mengelilingi areola lebih besar selama kehamilan.
Kelenjar ini mengurangi bakteri, melembapkan, dan melindungi area puting.
Usai Moms mandi, biasanya area puting tersebut akan terasa lebih kering.
Maka dari itu, Moms butuh memakai pelembap yang tidak mengandung pewangi atau bahan-bahan yang bisa membuat alergi.
Hindari penggunaan bahan kimia yang keras karena bisa membuat puting semakin kering.
Baca Juga: Ternyata Begini Perubahan Payudara di Tiap Trimester Kehamilan
4. Rawat Puting Saat Mengeluarkan Kolostrum
Selama trimester terakhir, puting susu cenderung mengeluarkan kolostrum.
Hal ini bisa sering terjadi dan penting bagi Moms untuk mengganti bra agar puting tidak terlalu basah, karena bisa menyebabkan infeksi.
Cara lainnya, Moms juga bisa menggunakan bantalan payudara untuk menjaga puting tetap kering.
Ingatlah untuk membersihkan puting secara teratur guna mencegah cairan membentuk kerak di sekitarnya.
5. Hindari Menggaruk Puting
Hindari menggaruk puting sebagai cara membersihkan puting saat hamil dan menyusui.
Pada ibu menyusui, puting payudara dapat mengalami beberapa gangguan, seperti terasa sakit dan nyeri, meradang, puting terasa gatal, dan juga berkerak.
Jika terjadi masalah pada puting selama menyusui, kendala yang terjadi berikutnya, yaitu ASI yang tersumbat.
Masa-masa menyusui memang penuh tantangan, tapi tentunya semua sebanding dengan nutrisi yang diberikan pada bayi demi mendukung masa depannya.
6. Bersihkan Puting dengan Air Hangat
Cara membersihkan puting payudara selama menyusui bisa dengan menggunakan air hangat.
Selain itu, hindari penggunaan sabun pada payudara karena dapat menyebabkan kulit menjadi kering, pecah-pecah, dan rentan mengalami iritasi.
Bersihkan puting dengan air hangat agar tidak menghilangkan minyak alami yang dihasilkan oleh kelenjar montgomery yang terletak di area gelap di sekitar puting.
Fungsi dari minyak ini, yaitu membantu menjaga puting dan areola tetap bersih serta lembap.
Selain itu, jangan lupa untuk mencuci tangan Moms setiap akan menyusui atau memegang payudara.
Baca Juga: Hari Kanker Payudara Sedunia: Tingkatkan Pemahaman dan Kesadaran tentang Kanker Payudara
7. Gunakan Bra Berbahan Katun
Cara membersihkan puting agar ASI tidak tersumbat berikutnya, yaitu dengan memakai bra berbahan katun.
Lantas, apa yang menjadi hubungan di antara kedua hal tersebut? Bra berbahan katun akan mempermudah sirkulasi udara.
Selain itu, penggunaan ukuran bra menyusui yang mendukung dan tidak terlalu ketat akan membuat Moms lebih mudah bernapas dengan lega.
Ketika payudara tidak ‘tersiksa’ dengan bra menyusui yang dikenakan, puting akan terhindar dari gatal, nyeri, lembap, atau masalah lainnya.
Jika Moms menggunakan bantalan payudara atau kotak kapas di dalam bra untuk menyerap ASI dari payudara yang bocor, pastikan untuk menggantinya saat basah.
Kelembapan menjadi salah satu faktor pemicu pertumbuhan kuman.
Bantalan menyusui yang bersih dan kering dapat membantu mencegah puting yang sakit atau mastitis.
8. Pakai Losion Setelah mandi
Setelah Moms mengetahui cara membersihkan puting, oleskan pelembap atau krim khusus puting payudara dan biarkan sampai mengering.
Cara ini untuk mencegah puting terasa sakit.
Nah, Moms bisa menggunakan lanolin murni atau bantalan hidrogel untuk melembapkan dan melembutkan area puting payudara.
Baca Juga: Produk Pembersih Bisa Picu Kanker Payudara? Ini Penjelasannya
9. Hindari Penggunaan Pelindung Puting
Dilansir dari National Health Service, hindari menggunakan pelindung puting.
Ini adalah penutup tipis dan pelindung yang dikenakan di atas puting saat menyusui.
Dikenal juga sebagai cangkang payudara (penutup pelindung yang keras yang dikenakan di dalam bra) ketika puting terasa nyeri.
Cara membersihkan puting ini tidak akan meningkatkan daya lekat bayi pada payudara.
Cara lainnya untuk mencegah puting payudara agar tidak terasa sakit saat menyusui, yaitu hindari menarik puting dari mulut bayi.
Sebaiknya, letakkan jari di sudut mulut Si Kecil untuk menghentikan isapan mulut bayi dari payudara Moms dengan lembut.
10. Konsultasi ke Ahli Laktasi
Ada kalanya, Moms sudah mencoba berbagai cara untuk merawat puting payudara, tetapi tidak membuahkan hasil yang maksimal.
Bahkan, Moms pernah mengalami masalah pada puting payudara yang terus-menerus berulang?
Nah, ada baiknya Moms segera konsultasi ke dokter atau ahli laktasi agar proses menyusui tidak terganggu.
Jika Si Kecil diposisikan dengan benar dan menempel di payudara selama menyusui dan puting Moms masih nyeri dan sakit, mintalah bantuan pada ahli yang lebih profesional.
Baca Juga: 5 Adab Menyusui Bayi Menurut Islam, Salah Satunya Baca Basmalah Sebelum Menyusui
Demikian penjelasan tentang cara membersihkan puting payudara bagi ibu hamil dan menyusui.
Perhatikan langkah-langkahnya dengan saksama, ya, Moms.
Dengan demikian, diharapkan kesehatan payudara Moms akan senantiasa terjaga dan nantinya bisa terhindar dari produksi ASI sedikit!
- https://thrive.kaiserpermanente.org/care-near-you/northern-california/sanjose/wp-content/uploads/sites/7/2015/10/Prenatal-Breast-Care_English_tcm28-12759.pdf
- https://www.nhs.uk/conditions/baby/breastfeeding-and-bottle-feeding/breastfeeding-problems/sore-nipples/
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.