Kenali Gemfibrozil, Obat untuk Turunkan Kadar Kolesterol Darah
Bagi orang-orang dengan kadar kolesterol dan trigliserida tinggi, selain disarankan untuk mengatur asupan makanan, dokter juga bisa meresepkan obat gemfibrozil.
Bagaimana cara kerja obat ini dan berapa dosis aman meminumnya? Simak informasinya di sini, Moms!
Apa Fungsi Gemfibrozil?
Foto: E-katalog.lkpp.go.id
Gemfibrozil adalah obat yang digunakan untuk menurunkan kadar kolesterol dan trigliserida (lemak) dalam darah.
Obat ini pun membantu meningkatkan kadar HDL atau high density lipoprotein (kolesterol baik) sekaligus menurunkan kadar LDL atau low-density lipoprotein (kolesterol jahat).
Ini karena ketika kadar kolesterol dan trigliseria di dalam tubuh berlebih, pembuluh darah Moms berisiko tersumbat (aterosklerosis).
Penyumbatan pada pembuluh darah berisiko menimbulkan masalah, seperti:
- Penyakit jantung
- Stroke
- Serangan jantung
Namun, ini bukanlah pengobatan satu-satunya untuk menurunkan kadar kolesterol dan trigliserida dalam tubuh.
Dokter biasanya tetap menyarankan Moms untuk menjaga asupan makanan agar tidak terlalu banyak menyantap makanan berlemak.
Tak hanya itu, rutin berolahraga dan menerapkan gaya hidup sehat juga disarankan dokter untuk menjaga kadar kolesterol dan trigliserida tetap dalam batas normal.
Baca Juga: Fakta Mengenai Lemak Trans dan Bahayanya untuk Kesehatan
Berbagai hal tersebut dapat membantu mengoptimalkan efektivitas kerja obat gemfibrozil.
Gemfibrozil termasuk ke dalam kelas obat pengatur lipid yang disebut dengan nama fibrat.
Sebagai obat penurun kolesterol, cara kerja gemfibrozil adalah dengan mengurangi produksi trigliserida di dalam organ hati.
Di sisi lain, fungsi gemfibrozil juga dipakai untuk menurunkan kolesterol dan trigliserida yang sangat tinggi pada orang dengan pankreatitis, melansir Mayo Clinic.
Hal ini tentunya juga dibantu dengan pengaturan asupan makanan harian.
Bahkan, risiko stroke, serangan jantung, maupun komplikasi penyakit jantung lainnya yang belum dapat diatasi dengan pengobatan lain bisa terbantu dengan obat ini.
Aturan dan Dosis Minum Gemfibrozil
Foto: Orami Photo Stock
Obat gemfibrozil tersedia dalam bentuk kapsul minum. Sama seperti obat-obatan lainnya, gemfibrozil juga punya aturan minum.
Berikut dosis minum gemfibrozil:
- Pengobatan Hiperlipidemia
Untuk dewasa, dosis minum obat adalah 1,2 gram (g) dengan frekuensi minum dibagi menjadi 2 kali sehari.
Pilihan lainnya dosis minum obat adalah 900 mg dengan frekuensi minum 1 kali sehari di sore atau malam hari.
- Pengobatan Gangguan Ginjal
Dosis obat diberikan dokter sesuai dengan kebutuhan dan kondisi pasien.
Aturan minum obat sesuai dosis dari dokter harus Moms patuhi dengan baik, ya!
Sebab jika berlebih, Moms bukan hanya berisiko mengalami overdosis, tapi kerja obat pun jadi tidak optimal.
Jika satu dosis obat terlewat, segera minum saat ingat.
Namun, bila hampir masuk waktu minum obat selanjutnya, lewatkan dosis sebelumnya dan minum obat seperti biasa tanpa menggandakan dosisnya.
Genfibrozil bisa diminum 30 menit sebelum makan, nih Moms.
Jangan lupa, simpan obat di suhu kamar, tempat yang kering, serta hindari dari sinar matahari langsung agar tidak merusak kandungan dan efektivitas obat.
Baca Juga: Kenali Omeroxol, Obat untuk Batuk Berdahak dan Masalah Paru Lainnya
Efek Samping Gemfibrozil
Foto: Orami Photo Stock
Efek samping gemfibrozil yang umum biasanya, seperti:
- Gangguan pencernaan
- Nafsu makan menurun
- Sakit kepala
- Sakit perut
- Nyeri pada kandung kemih
- Urine berdarah atau keruh
- Sakit saat buang air kecil
- Keinginan buang air kecil meningkat
- Kelelahan
- Demam
- Nyeri punggung bawah atau samping
Obat ini berisiko menimbulkan efek samping yakni pusing dan penglihatan kabur.
Hindari berkendara dan melakukan kegiatan yang butuh konsentrasi bila Moms merasa pusing dan sulit melihat dengan jelas.
Selain itu, ada beberapa efek samping gemfibrozil yang serius tapi tidak umum, seperti:
- Ruam pada kulit
- Kelelahan parah
- Kulit atau mata menguning
- Nyeri otot
- Kram otot
- Sakit perut parah
- Mata atau mulut membengkak
- Sesak napas
Segera periksakan diri ke dokter bila mengalami efek samping yang parah tersebut ya, Moms!
Peringatan sebelum Minum Gemfibrozil
Foto: Orami Photo Stock
Obat gemfibrozil tidak diminum bersamaan dengan obat diabetes repaglinide.
Obat ini juga tidak sebaiknya diminum berbarengan dengan colestipol.
Sebab colestipol dapat menurunkan efektivitas gemfibrozil bila diminum bersamaan.
Namun, bila memang harus minum colestipol, sebaiknya minum obat gemfibrozil setidaknya 2 jam sebelum atau setelah Moms minum obat colestipol.
Baca Juga: Sama-Sama Rendah Lemak, Skim Milk dan Susu Low Fat Punya Perbedaan Lainnya Lho, Moms!
Sebelum minum obat ini, beri tahu dokter bila Moms sedang rutin minum obat-obatan lain, seperti:
- Obat pengencer darah (warfarin)
- Obat penurun kolesterol lainnya (atorvastatin, lovastatin atau simvastatin)
- Obat diabetes (klorpropamid, glipizid, rosiglitazon, insulin)
- Obat yang dipakai untuk transplantasi organ dan penyakit rematik (siklosporin)
- Suplemen herbal
Moms, daftar obat-obatan ini belum termasuk semua yang berisiko berinteraksi dengan gemfibrozil.
Jadi, pastikan Moms selalu memberi tahu dokter semua obat yang sedang rutin diminum.
Jika masih ada pertanyaan seputar obat ini, konsultasikan lebih lanjut dengan dokter ya, Moms.
- https://medlineplus.gov/druginfo/meds/a686002.html
- https://www.drugs.com/gemfibrozil.html
- https://www.mayoclinic.org/drugs-supplements/gemfibrozil-oral-route/description/drg-20064018
- https://www.practo.com/medicine-info/gemfibrozil-342-api
- https://www.mims.com/indonesia/drug/info/gemfibrozil/patientmedicine/gemfibrozil%2B-%2Boral
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.