Hati-hati, 6 Olahraga Ini Rawan Menimbulkan Cedera

Olahraga seharusnya bertujuan untuk membuat tubuh semakin sehat. Namun, pada kenyataannya, tidak sedikit olahraga yang justru membuat pelakunya mengalami cedera. Beberapa malah mengalami cedera parah hingga tidak bisa lagi melakukan olahraga tersebut.

Dokter Spesialis Orthopedi Rumah Sakit Pondok Indah (RSPI) Bintaro Jaya Iman Widya Aminata mengatakan, cedera bisa terjadi pada siapa saja, baik pria, wanita, anak-anak, bahkan atlet profesional.

Siapa saja bisa mengalami cedera, terutama mereka yang tidak melakukan pemanasan dengan benar sehingga persiapan fisiknya kurang.

Ia menambahkan, peradangan otot maupun sendi akibat salah posisi, otot yang robek, ataupun dislokasi otot, tulang, dan sendi adalah beberapa jenis cedera yang umum terjadi saat berolahraga.

Kesalahan posisi bagian tubuh saat berolahraga, bersinggungan dengan sesama pemain, teknik bermain yang kurang tepat, dan penggunaan otot yang berlebihan dapat menimbulkan cedera pada tangan dan bahu.

Ada beberapa olahraga yang rawan menimbulkan cedera. Apa saja ya? Cari tahu yuk Moms!

1. Basket

Cedera pada basket umumnya terjadi karena ketegangan yang terus menerus pada anggota tubuh yang digunakan secara berlebihan (overuse).

Salah satunya contoh cedera overuse pada basket adalah patellar tendinitis atau jumper’s knee. Pemain basket yang menderita cedera ini akan merasakan sakit pada tendon tepat di bawah tempurung lutut.

2. Futsal atau Sepak Bola

Cedera pada futsal dan sepak bola biasanya terjadi karena tackle lawan dari belakang. Sepatu sepak bola yang bersol tajam juga meningkatkan risiko cedera.

Pemain futsal dan sepak bola biasanya sering sekali terkena cedera tendon atau lutut. Untuk beberapa kasus, cedera ini harus disembuhkan dengan jalan operasi.

Baca Juga: 3 Cara Mudah Olahraga Ringan di Kantor

3. Lari

Olahraga lari yang sedang digandrungi masyarakat menjadi salah satu olahraga yang paling sering menimbulkan cedera.

Lari menimbulkan cedera jika sebelumnya kita tidak melakukan peregangan atau pemasan untuk melemaskan otot-otot.

4. Sepeda Downhill

Menurut dr. Iman, sepeda downhill jadi olahraga yang paling sering menimbulkan cedera. Cedera para pesepeda downhill biasanya terjadi karena jatuh saat ketika menuruni bukit.

Track berbatu di antara pepohonan serta turun-naik membuat pesepeda downhill ini memang rentan sekali untuk jatuh.

5. Panco

Siapa sangka panco yang hanya dilakukan sambil duduk bisa menimbulkan cedera parah. Kendati menggunakan otot untuk melakukannya, olahraga panco ternyata berpotensi menyebabkan cedera patah tulang lho Moms.

dr. Iman menjelaskan bahwa saat digunakan panco, otot berkontraksi secara berlebihan hingga membuat tulang yang dibalutnya kalah dan akhirnya patah.

Baca Juga: Apa Saja Olahraga yang Aman untuk Ibu Hamil?

6. Renang

Cedera bahu mengintai para pelaku olahraga renang. Cedera bahu, bisa terjadi karena gerakan yang dilakukan salah atau terlalu dipaksakan saat melakukannya.

“Gerakan salah itu bisa menimbulkan cedera, apalagi jika dilakukan berkali-kali. Berenang lebih jauh dari biasanya juga bisa memicu terjadinya cedera,” ujar dr. Iman.

Itulah beberapa olahraga yang paling sering menimbulkan cedera. Jika Moms rutin melakukan salah satu dari olahraga tersebut, sebaiknya hindari cedera dengan melakukan pemanasan yang baik.

(AND)