Patut Tahu, 3 Makanan yang Menjadi Pantangan untuk Ibu Hamil

Memasuki masa kehamilan adalah kebahagiaan tersendiri bagi seorang ibu. Menantikan kelahiran buah hati ke dunia menjadi hal yang menegangkan dan juga mengharukan.

Tentunya setiap ibu ingin yang terbaik untuk anaknya sehingga ia mencari informasi yang tepat seputar kehamilan.

Hal yang penting saat hamil adalah makanan yang dikonsumsi oleh seorang ibu. Asupan gizi dan nutrisi yang tepat berpengaruh pada bayi yang akan dilahirkan nanti.

Moms, perlu diketahui, kekurangan gizi saat hamil dapat memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan bayi ketika lahir. Risiko stunting semakin tinggi jika bayi kekurangan nutrisi sejak dalam kandungan.

Baca Juga : Berbahayakah Jika Ibu Hamil Makan Makanan Asam?

Untuk itu, perkaya informasi seputar kehamilan dengan sumber yang tepat. Hal ini juga yang diungkapkan oleh seorang dokter spesialis kebidanan dan kandungan bernama dr. Ricky Susanto.

Dokter yang praktik di RS Mitra Keluarga Kalideres ini mengatakan, seorang ibu harus pintar dalam memilih informasi yang tepat seputar kehamilan terutama tentang nutrisi yang dibutuhkan ibu dan janin.

“Pemenuhan nutrisi pada seorang ibu hamil dan janin dapat dengan konsumsi makanan dengan porsi yang biasa. Cara terbaik memantaunya adalah mengontrol secara teratur sehingga dapat ditentukan kesetaraan antara usia kehamilan dan berat janin,” ucap dr. Ricky pada Kulwap Orami Community, Kamis (31/1) lalu.

Mengonsumsi makanan dengan gizi seimbang menjadi hal yang penting bagi perkembangan janin dan kesehatan ibu hamil.

Namun, bagaimana dengan makanan yang menjadi pantangan seorang ibu hamil? Jangan keburu termakan mitos di luar sana, ya, Moms. Ketahui ulasannya di sini!

1. Makanan yang Tidak Matang

Foto: babycenter

Menurut dr. Ricky, ibu hamil dilarang untuk konsumsi makanan yang tidak matang.

Makanan yang tidak dimasak secara matang berisiko untuk terkena atau terinfeksi bakteri yang dapat membahayakan kesehatan janin.

Selain itu, ibu juga dapat berpotensi mengalami keracunan jika makanan tidak dikelola dengan baik.

2. Makanan Cepat Saji

Foto: babycentre

“Konsumsi makanan manis dan mengandung kalori tinggi dapat membantu meningkatkan berat badan janin,” ujar dr. Ricky.

Namun, makanan berkalori tinggi ini tetap memenuhi standar gizi yang baik, bukan makanan cepat saji atau instan yang mengandung pengawet.

Alasannya, makanan cepat saji mengandung sedikit gizi sehingga nutrisi ibu hamil dan janin tidak terpenuhi. Hal ini dapat meningkatkan risiko keguguran dan bayi lahir dengan kekurangan gizi.

Baca Juga : Hati-hati, Makanan Ini Berbahaya Untuk Ibu Hamil!

3. Makanan Terlalu Banyak Mengandung Zat Kimia

Foto: shape

Pantangan makanan lainnya yang dikonsumsi oleh ibu hamil adalah makanan yang terlalu banyak mengandung zat kimia, seperti pemanis buatan, bahan pengawet, atau MSG.

Hindari juga kebiasaan konsumsi makanan dan minuman kemasan.

Makanan dengan zat kimia berlebihan mengandung sedikit gizi atau bahkan tidak ada sama sekali.

Padahal, ibu hamil membutuhkan gizi yang cukup untuk perkembangan janinnya. Jadi, sebaiknya konsumsi makanan yang segar, sehat, dan tidak mengandung pengawet.

Kebutuhan nutrisi ibu hamil diperoleh dari makanan dan minuman yang dikonsumsi. Untuk itu tidak ada salahnya berkonsultasi dengan dokter kandungan agar mendapatkan informasi yang tepat daripada mengikuti mitos yang beredar.

Jaga kehamilan demi kesehatan calon Si Kecil, ya, Moms!

(DG/CAR)