Waspada! Inilah Dampak Jika Si Kecil Kekurangan Asam Amino Esensial

Salah satu cara agar anak mencapai tumbuh kembang maksimal adalah dengan memberikannya makanan yang kaya akan asam amino esensial.

Hal itu karena asam amino esensial punya peran besar, tidak hanya untuk perkembangan otak tetapi juga fisik Si Kecil.

Memangnya apa itu asam amino esensial? Dilansir dari British Nutrition Foundation, asam amino adalah bahan utama penyusun protein yang sangat penting untuk tumbuh kembang sel, jaringan, hormon, dan otot anak.

Protein juga mempengaruhi fungsi neurotransmitter yang melibatkan pengaturan beberapa sistem dalam tubuh, mulai dari energi, suasana hati, tidur, emosi, memori, dan nafsu makan Si Kecil.

Ada dua puluh asam amino yang digunakan tubuh untuk membentuk protein, dan sembilan diantaranya merupakan asam amino esensial, yaitu,

• Histidin, membantu perbaikan dan pertumbuhan jaringan tubuh
• Isoleusin, memproduksi hemoglobin dan membawa oksigen ke seluruh tubuh
• Leusin, membantu mempercepat proses penyembuhan kulit dan tulang yang luka
• Lisin, membantu penyerapan kalsium dalam tubuh
• Metionin, membantu membuang atau menetralkan racun di tubuh
• Fenilalanin, membantu produksi hormon dopamin yang meningkatkan kadar bahagia dalam otak
• Treonin, membantu produksi elastin dan kolagen yang menjaga kulit tetap cerah dan sehat.
• Triptofan, memproduksi melatonin, hormon yang membantu mengontrol siklus tidur, nafsu makan, dan suasana hati
• Valin, membantu menjaga keseimbangan emosi serta merangsang pertumbuhan dan regenerasi otot

Dalam penelitian yang dipimpin oleh Richard Semba dari Johns Hopkins University yang diterbitkan dalam jurnal online EBioMedicine, diungkapkan bahwa asam amino esensial tidak bisa diproduksi sendiri oleh tubuh. Karena itulah, Moms wajib memberikan Si Kecil makanan berkualitas dan mengandung asam amino esensial untuk mendorong tumbuh kembang maksimal.

Baca Juga: Cukupi Kebutuhan Asam Amino Esensial Anak Demi Tumbuh Kembang yang Optimal

Dampak Jika Anak Kekurangan Asam Amino Esensial

Foto: Orami Photo Stock

Jika Si Kecil diberi makanan yang kurang nutrisi, itu berarti tubuhnya bisa mengalami kekurangan asam amino esensial dan dampaknya sangat berbahaya untuk anak.

Berikut beberapa dampak jika Si Kecil kekurangan asam amino esensial.

1. Anak Mudah Sakit

Asam amino esensial digunakan sebagai bahan bakar utama oleh sistem kekebalan tubuh, baik secara langsung atau dikonversi dulu menjadi asam amino lain, seperti glutamin atau glukosa, dikutip dari The Journal of Nutrition.

Jika tubuh kekurangan asam amino esensial, tentu saja artinya kekeblana tubuhnya berkurang dan dia jadi mudah sakit.

2. Sulit Konsentrasi

Kekurangan asam amino esensial juga berbahaya untuk tumbung kembang otak. Apalagi anak di usia emas yang jadi masanya untuk menyerap banyak hal.

Jika asupan asam amino esensial tidak terpenuhi, Si Kecil akan sulit konsentrasi dan menangkap stimulasi yang Moms berikan.

3. Kulit Kusam

Asam amino esensial treonin sangat dibutuhkan oleh tubuh Si Kecil karena itu merupakan komponen penting dalam kulit dan jaringan ikat.

Tugasnya membantu produksi elastin dan kolagen yang menjaga kulit anak sehat dan kenyal. Jika anak kekurangan asam amino esensial ini maka kulitnya bisa kelihatan kusam.

4. Luka Sulit Sembuh

Dalam jurnal online yang diterbitkan Pusat Medis Universitas Rochester, asam amino esensial leusin memiliki kemampuan untuk membantu mempercepat proses penyembuhan kulit dan tulang Si Kecil ketika mengalami luka.

Kekurangan asam amino esensial ini membuat luka anak sulit sembuh dan merasa sakit lebih lama.

5. Mudah Lelah dan Anemia

Asam amino esensial juga punya peran penting dalam proses produksi hemogloblin, yaitu protein yang mengandung banyak zat besi dan sel darah merah. Hemogloblin bertugas membawa oksigen ke seluruh tubuh anak.

Jika Si Kecil kekurangan asam amino esensial, terutama isoleusin, valin, dan histidin, maka produksi hemoglobin akan terganggu sehingga menyebabkan anak mudah lelah, anemia, dan kadar darahnya rendah.

Baca Juga: Olahraga yang Aman dan Sehat Bantu Optimalkan Daya Tahan Tubuh Si Kecil

6. Mudah cranky

Asam amino esensial triptofan digunakan oleh tubuh untuk membuat serotonin, yang digunakan tubuh untuk memproduksi melatonin, hormon yang membantu mengontrol siklus tidur, nafsu makan, dan suasana hati anak.

Kekurangan asam amino esensial triptofan dan valin, yang menjaga keseimbangan emosi anak, bisa membuat Si Kecil jadi moody dan mudah cranky. Kalau sudah cranky pasti Moms yang kesulitan menenangkannya.

7. Mengalami Stunting

Dari penelitian yang dipimpin Richard Semba sebelumnya, ditemukan fakta bahwa kekurangan asam amino esensial dalam asupan makanan bisa menyebabkan anak kekurangan gizi dan mengalami pertumbuhan tinggi badan yang terhambat atau stunting.

Dari data Riskesdas 2018, dalam kasus malnutrisi atau kekurangan gizi di Indonesia, 30,8 persen anak mengalami stunting atau lebih pendek untuk usianya, 10,2 persen anak tubuhnya kecil, dan 8 persen mengalami obesitas.

Melansir data dari Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K) tahun 2017 lalu, prevalensi angka anak stunting Indonesia menempati urutan kelima di dunia.

Dari total 159 juta anak yang stunting di seluruh dunia, sebanyak 9 juta di berasal dari Indonesia.

Lalu di tahun 2019, dari hasil Survei Status Gizi Balita Indonesia (SSGBI) masih menunjukkan angka yang buruk. Prevalensi anak stunting di Indonesia mencapai 27,67 persen.

Itu berarti 3 dari 10 anak Indonesia mengalami stunting. Angka tersebut sudah melewati batas yang ditetapkan WHO, yaitu 20 persen.

Cara Mencukupi Kebutuhan Asam Amino Esensial Anak

Foto: Orami Photo Stock

Semua dampak kekurangan asam amino esensial di atas bisa dicegah, lebih cepat lebih baik. Cara terbaik adalah dengan memberikan asupan nutrisi yang mencukupi kebutuhan asam amino esensial anak tersebut dengan lengkap.

Richard Semba mengungkapkan bahwa sumber makanan terbaik yang mengandung banyak asam amino esensial adalah makanan yang berasal dari hewani, seperti susu, telur, dan daging.

Kacang kedelai menurutnya juga termasuk sumber asam amino esensial yang baik.

Untuk susu formula, Moms perlu pastikan kandungannya dilengkapi dengan formula aktif AAE dan nutrisi penunjang lainnya, seperti Omega-3, Omega-6, kalsium, magnesium, hingga vitamin lainnya.

Susu dengan kandungan lengkap di atas akan memaksimalkan pemenuhan asam amino esensial Si Kecil.

Baca Juga: Moms Wajib Tahu, Peran Asam Amino dalam Tumbuh Kembang Si Buah Hati

Pilihan Susu dengan Asam Amino Esensial Lengkap

Total 9 asam amino esensial harus masuk dengan lengkap ke dalam tubuh anak. Sebab jika ada salah satu asam amino esensial yang hilang, maka sisanya tidak bisa berfungsi, lho.

Kalau Moms sedang mencari pilihan susu formula yang bisa melengkapi semua kebutuhan asam amino esensial Si Kecil dengan sempurna, maka Frisian Flag Primagro adalah pilihan yang terbaik.

Frisian Flag Primagro merupakan produk baru dari Frisian Flag susu pertumbuhan yang dilengkapi dengan formula aktif AAE, yaitu 9 Asam Amino Esensial, untuk tumbuh kembang Si Kecil 2x lebih pesat.

Sumber protein dan AAE produk Frisian Flag Primagro berasal dari susu sapi berkualitas tinggi dari peternakan milik sendiri.

Jumlah AAE dalam Frisian Flag Primagro merupakan yang tertinggi dan paling lengkap dibanding merek lainnya. Angka tersebut juga sesuai dengan anjuran dari FAO (badan WHO) untuk kebutuhan nutrisi anak.

Belum selesai. Frisian Flag Primagro juga sudah meningkatkan jumlah laktosa, Omega-3 dan Omega-6 di dalamnya untuk mendukung perkembangan otak. Kandungan DHA di dalamnya juga yang paling tertinggi, yaitu dengan 0.47% kandungan minyak ikan.

Baca Juga: Minyak Ikan untuk Anak, Manfaat, Dosis, Hingga Sumber Terbaiknya

Jadi, tidak perlu ragu lagi memilih asupan susu pertumbuhan untuk Si Kecil, kan? Yuk, Moms, maksimalkan asupan asam amino esensial untuk anak supaya tumbuh kembangnya maksimal!

(ADV)