USG Transvaginal, Kapan Waktu Tepat Melakukannya?
Ultrasonografi transvaginal, atau ultrasonografi endovaginal, adalah prosedur yang aman dan langsung digunakan dokter untuk memeriksa organ dalam di daerah panggul wanita.
Berdasarkan U.S. National Library of Medicine, jenis USG ini dapat bermanfaat jika dokter kandungan perlu melihat dengan baik rahim, indung telur, saluran tuba, leher rahim, atau area panggul kita.
Dengan USG transvaginal, seorang ahli akan memasukkan probe kecil ke dalam vagina kita untuk mendapatkan gambaran yang lebih jelas tentang bayi mungil di dalam perut.
USG transvaginal ini juga bisa memeriksa detak jantung dan plasenta bayi. Teknik ini dapat menyingkirkan masalah, seperti kehamilan ektopik, juga menunjukkan masalah dengan serviks, seperti "serviks pendek" yang seringkali meningkatkan risiko persalinan dini.
Baca Juga: USG Pertama Kali, Ini Hal yang Harus Diperhatikan
Kapan Waktu Tepat untuk Test USG Transvaginal?
Foto: verywellfamily.com
Banyak wanita mendapatkan USG transvaginal pada trimester pertama kehamilan mereka.
Pada tahap kehamilan ini, USG transvaginal dipercaya lebih akurat dibandingkan dengan USG perut.
Jika Moms memiliki komplikasi selama kehamilan, seperti rasa sakit atau pendarahan, mungkin memerlukannya jenis USG ini.
Persiapan untuk USG Transvaginal
Foto: self.com
USG transvaginal adalah prosedur sederhana dan tidak menyakitkan yang hanya memerlukan sedikit persiapan saja.
Menurut jurnal artikel Transvaginal Ultrasound, dokter akan meminta kita untuk mengosongkan kandung kemih atau hanya sebagian. Atau bisa juga sebaliknya, meminta kita datang dengan kandung kemih penuh.
Jika hal ini yang diminta maka kita mungkin akan disarankan untuk minum 32 ons cairan selama 30 menit, tepatnya sekita 60 menit sebelum pemeriksaan dilakukan.
Probe ini sedikit tidak nyaman. Jika Moms memiliki kekhawatiran tentang prosedur dan bagaimana rasanya, bicarakan dengan dokter untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.
Baca Juga: Selain untuk Lihat Jenis Kelamin, Apa Manfaat USG 4 Dimensi?
Risiko dan Efek Samping USG Transvaginal
Foto: nhs.uk
“Jika Moms berada di trimester pertama kehamilan, dokter mungkin akan meminta untuk melakukan USG transvaginal untuk mengetahui perkembangan janin,” tutur Suzanne Fenske, asisten profesor kebidanan, ginekologi, dan ilmu reproduksi di Mount Sinai Health System.
Tidak seperti sinar-X tradisional, USG transvaginal tidak menggunakan radiasi apa pun. Makanya, ini merupakan prosedur yang sangat aman tanpa risiko yang mungkin terjadi.
Sangat aman untuk melakukan USG transvaginal pada ibu hamil, dan prosedur ini tidak menimbulkan risiko bagi janin.
Baca Juga: Berapa Kali USG Saat Hamil Harus Dilakukan?
Selama pemasangan transduser, kita mungkin akan merasakan tekanan dan ketidaknyamanan yang sangat kecil. Perasaan ini tentunya akan mereda setelah prosedur USG selesai dilakukan.
Penting untuk selalu berkomunikasi dengan ahli sonografi atau dokter yang melakukan pemeriksaan dan memberi tahu mereka jika ada sesuatu yang terasa sangat tidak nyaman.
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.