4 Permainan Seru untuk Melatih Jari Si Kecil

Dalam tumbuh kembang balita, ada ragam tahapan yang harus dilewati sebelum tubuh kecilnya bisa berfungsi dengan sempurna. Selain memperhatikan pertumbuhan otak dan kecerdasan emosional, Moms juga sebaiknya rutin melatih skill motorik halus buah hati.

Di umur 2 hingga 3 tahun, balita diharapkan bisa melakukan pekerjaan yang menggunakan jari dan otot halus pada tangannya. Aktivitas seperti menunjuk, mencubit, mengambil, serta menaruh barang kecil harus sudah bisa dilakukannya secara mudah dan otomatis.

Nah, apakah si kecil sudah bisa melakukan aktivitas di atas dengan lancar? Jika belum, yuk, mulai melatih jari balita dengan 4 kegiatan berikut ini:

1. Bermain Balok

foto: steinhoezli

Bermain balok plastik atau kayu bisa jadi salah satu media untuk melatih jari dan skill motorik halus balita. Ini karena ia harus sering mencubit, menggenggam, dan mengambil bagian blok dengan jarinya untuk membuat suatu bangun atau bentuk.

Selain itu, kegiatan ini juga akan membantu mengasah kreativitas dan imajinasinya. Jadi, sesekali luangkan waktu untuk bermain balok bersama buah hati ya, Moms, agar keterampilan motorik halus dan gerakan jarinya semakin luwes.

Selalu diingat Moms, jangan sembarang beli mainan untuk si kecil, pastikan mainan tersebut memiliki nilai manfaat dan aman untuknya. Untuk permainan yang bisa mengasah kreativitas dan imajinasi si kecil Moms bisa membelikannya Megabloks 123 Learning Train. Mainan aktivitas dan konstruksi balok ini memiliki material plastik berkualitas yang aman, bebas BPA dan telah bersetifikasi SNI.

Warna cerah pada balok juga bermanfaat untuk meningkatkan kreativitas si kecil, Moms juga bisa mulai memberikan pengenalan angka dengan cara yang seru. Asik, kan!

2. Bermain Karet

foto: ihatecommuting.files.wordpress.com

Tentu tahu dengan permainan karet gelang kan, Moms? Selain sering dirangkai untuk lompat tali atau dibuat pistol-pistolan, ada juga berbagai trik menarik yang bisa dilakukan dengan karet gelang dan jari. Untuk alasan inilah, karet gelang bisa jadi sarana yang tepat untuk melatih jari balita.

Berikan buah hati karet gelang yang bersih dan kuat untuk ia tarik dan mainkan sesuka hati. Untuk balita yang lebih dewasa, Moms bisa mengajarinya membuat bentuk dengan jari atau menyiapkan papan yang telah diberi susunan paku alias geoboard dimana ia bisa menyangkutkan karet gelang untuk membuat bentuk tertentu.

3. Membuat Kue

foto: romper.com

Punya waktu yang cukup lenggang di hari libur? Sesekali coba membuat kue bersama balita yuk, Moms! Kalau Moms perhatikan dengan baik, kegiatan membuat kue banyak melibatkan kegiatan sederhana yang akan melatih skill motorik halus balita. Kegiatan seperti menggenggam sendok, menaburkan tepung, atau membentuk adonan akan membuat jari balita terlatih hingga ke ujung syarafnya.

Semakin sering jari balita dilatih melakukan aktivitas tersebut, akan semakin meningkat pula keterampilan motorik halusnya.

Baca juga: 8 Permainan Indoor untuk Melatih Motorik Bayi

4. Membuat Kerajinan Tangan

foto: grandhotel-zellamsee

Selain membuat kue, berkarya membuat kerajinan tangan dengan jari tangan juga akan melatih otot, syaraf, serta motorik halus balita. Ini karena kegiatan seperti menggunting, menempel atau merobek, akan memaksa balita untuk fokus menggunakan jarinya.

Tidak hanya dengan sarana kertas, Moms juga bisa mengajari buah hati cara membuat kerajinan tangan dengan menggunakan putty atau tanah liat. Dengan membuat bentuk dari tanah liat, balita jadi bisa belajar mengkoordinasikan seluruh jari serta mengatur besar tenaga pada jarinya.

Selain bisa berjalan dan berlari, penting juga untuk selalu memperhatikan kemajuan motorik halus balita. Yuk, luangkan lebih banyak waktu untuk melakukan aktivitas menyenangkan yang akan melatih jari balita. Permainan apa yang akan Moms lakukan lebih dulu?

(WA)